Home MotoGP Target Tech3: Rookies of The Year 2022

Target Tech3: Rookies of The Year 2022

RiderTua.com – Target Tech3 adalah memenangkan gelar Rookies of the Year 2022… Herve Poncharal menatap musim MotoGP mendatang dengan penuh percaya diri. Karena dengan juara dunia Moto2 Remy Gardner dan runner-up Raul Fernandez, pemilik tim Tech3-KTM asal Prancis itu memiliki sepasang pembalap kuat di bawah sayapnya yang membuat iri banyak manajer tim. Remy dan Raul memasuki Kejuaraan Dunia MotoGP dengan banyak pujian. Lawan duet ‘Remy-Raul’ adalah Marco Bezzecchi, Fabio Di Giannantonio dan Darryn Binder..

Tech3 KTM: Tujuan Utamanya adalah Memenangkan ‘Rookies of the Year’ Pada 2022

Iker Lecuona dan Danilo Petrucci meraih total 6 kali masuk 10 besar tahun ini untuk Tim KTM Tech3. Pembalap asal Spanyol itu berada di peringkat 20 dengan 39 poin dalam klasemen, sedangkan rider asal Italia itu menempati peringkat 21 dengan 37 poin. Tidak ada yang puas dengan hasil itu. Karena pada tahun 2020 tim Tech3-KTM dengan Miguel Oliveira meraih 2 kemenangan MotoGP dan peringkat 9 di Kejuaraan Dunia.Raul Remy

Saat ini, KTM dan Tech3 sedang mempersiapkan musim 2022 yang lebih sukses. CEO KTM Stefan Pierer telah mengumumkan pada bulan Agustus bahwa, tim Tech3 sekarang akan dinaikkan ke level Tim Pabrikan KTM Red Bull (pembalap: Miguel Oliveira dan Brad Binder) tidak hanya secara teknis tetapi juga dalam hal personel.

Poncharal sudah mengenal Remy Gardner sewaktu mereka bersama di Moto2 pada 2017 dan 2018. Ketika pembalap asal Australia itu hanya mencapai peringkat 21 dan 19 dalam klasemen dengan mesin Tech3 buatan sendiri. Tetapi terus memamerkan keterampilan membalapnya, salah satunya dia berhasil finis di tempat ke-5 di Valencia 2018.

Tim KTM Tech3 juga memiliki ekspektasi tinggi untuk pemenang Moto2 8 kali Raul Fernandez, yang tampil apik dalam debutnya di KTM RC16 di Misano pada 22 September dan juga secara mengesankan menunjukkan keterampilan dan bakatnya di Jerez pada akhir balapan November lalu.

Poncharal mengatakan, “Raul dan Remy sangat kompetitif di Jerez. Remy masih mengalami sakit pada pergelangan tangan setelah crash di Portimao. Pergelangan tangannya patah di sana. Dan karena mesin MotoGP saat ini jauh lebih agresif ketimbang motor balap Moto2, Remy kembali mengalami cedera pergelangan tangan saat berbelok pada hari pertama di Jerez, dia sangat kesakitan setelahnya. Tapi setelah beberapa hari pertama tes, saya yakin bahwa kedua rider kami akan menampilkan diri mereka sebagai pembalap MotoGP yang baik.”

Tahun ini Raul Fernandez memecahkan rekor Marc Marquez dan memenangkan 8 balapan di musim Moto2 pertamanya. Sejak itu, pebalap berusia 21 tahun itu penuh percaya diri. Dan kita dapat membayangkan bahwa dia tidak melihat musim 2022 sebagai tahun pembelajaran. Tetapi didasarkan pada Jorge Martin, yang sebagai rookie telah meraih kemenangan, total 4 podium, 4 kali pole position dan peringkat 9 di Kejuaraan Dunia musim ini.

Poncharal tertawa ketika dihadapkan dengan mimpi seperti ini. Dia lebih suka tetap kalem. “Tujuan utamanya adalah memenangkan ‘Rookies of the Year Award’ pada 2022. Itu jelas. Di Tech3, kita sudah melihat pada 2017 bagaimana Zarco meraih 3 podium sebagai rookie dan menyelesaikan MotoGP di peringkat 6,” imbuhnya.

“Setelah itu Quartararo, Bastianini dan Martin juga meraih beberapa hasil 3 teratas sebagai rookie. Brad Binder bahkan memenangkan gelar ‘rookie of the year’ pada tahun 2020, seperti yang dilakukan Jorge Martin pada tahun 2021. Tapi kami tidak bisa mengharapkan dua pendatang baru secara konsisten masuk 10 besar. Karena dalam beberapa tahun terakhir kami memiliki banyak kejutan, setiap tahun kartunya ‘direshuffle’. Tentu, Remy dan Raul dapat memberikan beberapa kejutan. Tapi kita juga harus berharap, itu akan menjadi luar biasa di MotoGP. Karena semua pabrikan dan pembalap sangat berdekatan,” pungkas pemilik tim Tech3 asal Prancis itu.

TINGGALKAN BALASAN

Silakan masukkan komentar Anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini