RiderTua.com – Walau kondisi pasar masih belum sepenuhnya memulih, tapi sudah terlihat adanya pemulihan penjualan. Terbukti dengan hasil penjualan mobil di Indonesia bulan Agustus lalu yang mengalami kenaikan. Pemulihan penjualan mobil ini tak lepas dari adanya insentif pajak mobil yang belum berakhir saat itu. Dan lagi-lagi Toyota menjadi merek mobil terlaris di Tanah Air.
Baca juga: Ini Hasil Penjualan Duo SUV Ladder Frame Bulan Juli 2021
Kenaikan Penjualan Mobil Berkat Insentif PPnBM
Sepanjang bulan Agustus lalu, 75.822 unit mobil terjual secara retail di Tanah Air, sementara untuk wholesales sebanyak 83.319 unit. Masing-masing mengalami peningkatan hingga 18,4 persen dan 25 persen dari bulan lalu. Dimana pada bulan Juli 2021, penjualan mobil secara retail dan wholesales mencapai 64.028 unit dan 66.639 unit.
Tentu ini hasil yang cukup bagus, terlebih jika dibandingkan dengan bulan sebelumnya. Insentif pajak mobil terbukti cukup efektif dalam meningkatkan penjualan mobil di Indonesia setelah sempat menurun pada tahun lalu. Lebih bagus lagi, hasil pada bulan Agustus lalu sudah mendekati ke angka penjualan normal.

Toyota Tetap Laris
Dari hasil tersebut, Toyota tetap menjadi merek mobil terlaris secara retail di Tanah Air dengan hasil mencapai 28.169 unit. Tentu ini sudah menjadi pemandangan biasa, mengingat Toyota menguasai hampir seluruh segmen mobil yang ada disini. Dibawahnya ada divisinya, Daihatsu, dengan 12.199 unit mobil terjual.
Selanjutnya ada Suzuki yang menjual 9.013 unit, kemudian Mitsubishi Motors dan Honda dengan 8.521 unit dan 7.341 unit mobil terjual. Disusul merek lainnya seperti Fuso sebanyak 2.679 unit, Isuzu 2.168 unit, Wuling 1.872 unit, Hino 1.602 unit, dan Mazda 361 unit. Sisanya dari merek luar Jepang, entah itu merek asal Eropa atau Amerika Serikat.
Baik penjualan wholesales maupun retail, Toyota tetap mendominasi hasil penjualan mobil di Indonesia. Seakan ini menunjukkan kalau mereka masih berkuasa di hampir seluruh segmen yang ada.