RiderTua.com – Kalau sudah mendekati Lebaran, biasanya harga mobil selalu naik. Tapi dengan adanya pandemi mungkin tak semua model yang naik harganya. Di segmen LMPV misalnya, banderol Daihatsu Xenia yang merangkak naik. Walau kenaikannya tak terlalu signifikan.
Baca juga: Toyota Rush-Daihatsu Terios Ungguli Penjualan Q1 2020
Banderol Daihatsu Xenia Merangkak Naik
Kenaikan harga Xenia hanya sebesar Rp 2 juta. Seperti harga untuk varian terendahnya dari Rp 190,65 juta menjadi Rp 192,75 juta. Begitupun dengan varian tertinggi kembaran Avanza ini, yang naik dari Rp 234,55 juta menjadi Rp 236,65 juta.
Sebenarnya Xenia bukanlah yang pertama menaikkan harganya. Beberapa bulan lalu, dua rival utamanya, Mitsubishi Xpander dan Avanza sempat dikerek harganya hingga naik Rp 2,1 juta. Sementara sisanya masih menjual dengan harga normal.
Pelemahan Rupiah
Lalu kenapa hanya Xenia yang harganya naik? Astra Daihatsu Motor (ADM) menjelaskan kalau pelemahan nilai mata uang rupiah menjadi penyebab utamanya. Mereka harus menyesuaikan harga mobilnya dengan keadaan di pasar.
Sementara itu, rival pendatang baru di kelas LMPV, Renault Triber, sudah mulai buka-bukaan soal banderolnya. Mobil ini dijual dengan harga Rp 166,9 juta hingga Rp 184,9 juta, sudah termasuk transmisi manual dan AMT. Harganya yang sangat terjangkau tentu membuatnya bisa menyaingi model sekelasnya seperti Xenia.
Walau ke depannya, harga tersebut bisa ikutan naik layaknya kompetitornya. Terlepas dari hal itu, kenaikan harga Xenia tak terlalu signifikan, jadi tak perlu khawatir soal ini.