RiderTua.com – Johann Zarco melahap 46 lap dalam tes Valencia dan akhirnya menempati posisi ke-13 dalam time sheet tertinggal 0,521 detik dari waktu tercepat yang dicatatkan Raul Fernandez (Trackhouse Aprilia). Selain kondisi trek yang tidak ideal karena diguyur hujan pada malam sebelumnya, rider LCR Honda itu mengaku kurang puas dengan performa motornya…
Zarco menjelaskan, “Motor baru yang sudah saya jajal di Catalunya tampaknya bekerja dengan baik. Motor itu tidak punya kekurangan yang berarti, tetapi juga tidak punya kelebihan yang menonjol. DNA Honda masih sangat terasa, dan menurutku kami akan mendapatkan peningkatan aerodinamis di Malaysia. Meskipun motor yang sekarang ini, akan sangat mirip dengan motor yang akan kami gunakan di Malaysia saat kami melanjutkan pengujian.”
Johann Zarco: Kami Punya Potensi Tapi Masih Sulit untuk Menemukan Keseimbangan yang Tepat
Menurut Johann Zarco, RC213V yang baru belum sepenuhnya positif. “Selama ini kami selalu mengeluhkan cengkeraman. Tetapi dengan motor baru ini, ada beberapa area yang lebih terasa. Saya rasa cengkeraman ini tidak terlalu membantu meningkatkan performa. Tetapi sekarang setelah kami memiliki motor yang mampu memberikan grip yang lebih baik, mungkin kami harus menemukan keseimbangan yang berbeda, juga dalam hal gaya balap untuk memaksimalkan peningkatan ini,” jelas rider asal Prancis itu…
Terkait kunci pengembangan, Zarco mengatakan, “Saya tidak berharap banyak. Saya rasa ketika kami memilikinya, aerodinamika akan menjadi faktor penentu terbesar. Namun kami memiliki potensi yang baik, meskipun sulit untuk menemukan keseimbangan yang tepat. Ketika kami memiliki motor yang sama di garasi untuk beberapa balapan, kami akan memiliki kesempatan untuk bereksperimen dengan set-up dan menemukan solusi yang tepat.”
Seberapa penting aerodinamika di MotoGP? “Saya tidak bisa mengatakannya. Kami memiliki tim yang sangat seimbang, jadi kita membutuhkan keseimbangan di antara beberapa aspek agar motor bisa melaju kencang di trek. Ibaratnya, kita tidak bisa menaruh semua telur dalam satu keranjang. Tidak seperti itu cara kerjanya,” pungkas rekan setim baru dari rookie Diogo Moreira itu.
