RiderTua.com – Sejauh ini GAC Aion mengandalkan fasilitas perakitan di Indonesia yang dimiliki oleh National Assemblers. Tapi mereka ingin menambah satu pabrik mobil lagi disini, dan direncanakan bakal beroperasi mulai tahun depan.
Produksi Mobil Aion Ditangani National Assemblers
Sebenarnya National Assemblers tidak hanya menangani produksi mobil GAC Aion di Indonesia saja, tapi mereka tidak punya masalah dalam memproduksi banyak mobil dari merek asal Negeri Tirai Bambu tersebut. Aion masih bisa merakit sejumlah mobil listriknya disini, walau baru model V dan UT yang dirakit lokal. Walau keduanya memang cukup laris terjual, mereka masih harus merakit model lainnya.

Karena permintaannya yang terus meningkat, GAC Aion membuat rencana untuk membangun pabrik mobil lainnya di Indonesia. Mereka menyebut sudah mendapatkan satu pabrik lagi, dan mereka kini tengah mempersiapkannya untuk memulai produksi tahun depan. Disebutkan pabrik ini bakal memiliki kapasitas produksi lebih besar dari fasilitas perakitan sebelumnya, dimana pabrik tersebut bisa memproduksi 100 ribu unit mobil tiap tahunnya.
Tentu ini dua kali lipat dari kapasitas pabrik yang dimilikinya saat ini, tapi yang menjadi pertanyaan apakah mereka akan merakit Y Plus dan Hyptec HT di pabrik barunya ini. Sebab mereka bisa saja merakitnya disana kalau mereka masih sibuk dengan produksi V dan UT. Terlebih kalau mereka ingin mengekspornya, maka mereka harus memproduksi lebih banyak model lagi.

Tambah Model Baru
Sejauh ini GAC Aion baru menjual lima mobil di Indonesia, yaitu Y Plus, ES, Hyptec HT, V, dan UT, dengan V dan UT yang sudah dirakit lokal. Dalam beberapa tahun ke depan mereka bisa saja membawa lebih banyak model ke sini, dan jelas mereka membutuhkan tempat produksi lebih luas lagi kalau ingin merakitnya secara lokal. Tapi untuk sekarang, dua mobilnya dirakit lokal, sedangkan tiga lainnya belum bisa dirakit disini.

ES kemungkinan tidak akan dirakit lokal mengingat pasar sedan yang lebih kecil peminatnya ketimbang MPV maupun SUV.






