RiderTua.com – Jack Miller berhasil mencatatkan waktu tercepat dalam FP1 Jumat pagi pada balapan kandangnya MotoGP Australia. Namun dengan catatan waktu 1:27,309 menit rider Pramac Yamaha itu hanya mampu menempati posisi ke-13 tertinggal 0,817 detik dari waktu tercepat yang ditorehkan Marco Bezzecchi pada sesi pra kualifikasi Jumat sore di Phillip Island.
“Kemarin saya memprediksi akan berada di kisaran 1:26,8 menit. Lalu saya masuk ke pit dan melihat catatan waktu saya 1:26,4 hingga 1:26,5 menit. Jadi prediksi saya tidak valid. Tapi saya merasa baik-baik saja, kecepatannya bagus. Saya secara konsisten mencatatkan waktu 1:27 menit di banyak lap. Hanya saja saat time attack, saya gagal menyatukan semuanya,” jelas Miller.
Jack Miller Gagal Lolos Langsung ke Q2 : Elektronik Bermasalah dan Sulit Menaklukkan Tikungan 1

Jack Miller mengaku kesulitan saat melibas Tikungan 1 Phillip Island. “Di Tikungan 1 saya kehilangan hampir 0,5 detik hingga 0,4 detik, hanya karena cara saya berbelok ke tikungan. Kami mencoba memahami alasannya. Saya hanya perlu menambah cornering speed saat masuk tikungan, tapi itu lebih mudah diucapkan daripada dilakukan,” ungkap rider berusia 30 tahun itu.
Selain itu, Miller mengalami masalah elektronik dimana perangkat ketinggian berkendara (ride height device) pada M1 miliknya tidak berfungsi sebagaimana mestinya saat berbelok terutama di Tikungan 1. “Kami meningkatkan tekanannya, tetapi tidak dapat menemukan solusi. Di akhir sesi latihan saya memulai satu lap tanpa perangkat itu dan menyelesaikannya dengan mengaktifkannya, hanya untuk mendapatkan feel yang konsisten,” jelas rider berjuluk Thriller Miller itu.

“Saya butuh bantuan motor untuk mencapai posisi yang saya inginkan. Jika berhasil, catatan waktunya akan lebih baik. Kecepatannya bagus dan motornya terasa nyaman. Saya senang mengendarai M1 di trek ini. Tinggal menaklukkan tikungan ini, lalu kami bisa bersaing di barisan depan,” imbuh calon rekan setim Toprak Razgatlioglu itu.
Terkait race pace, Miller menjelaskan, “Saya rasa persaingan dalam balapan akan cukup ketat. Saya bisa tetap berada di antara pembalap-pembalap terbaik, dengan catatan waktu stabil di kisaran 1:27 hingga 1:28 menit. Degradasi ban tidak pernah ekstrem di sini, tetapi cengkeramannya sedikit menurun di lap-lap terakhir. Secara keseluruhan, saya sangat puas dengan performa motor ini.”