Recall Mobil Toyota-Daihatsu Tak Ada Kaitannya Dengan Masalah Sebelumnya

RiderTua.com – Sebelumnya Toyota mengumumkan penarikan sejumlah mobilnya di Indonesia untuk menangani potensi tiga masalah. Tidak hanya lima mobilnya, Daihatsu Xenia juga ikut kena dampaknya seperti kembarannya, Avanza dan Veloz. Toyota memastikan recall ini tidak terkait dengan masalah manipulasi tes tabrak yang dilakukan Daihatsu. Jelas karena model seperti Gran Max tak termasuk dalam recall ini.

Toyota Pastikan Recall Mobilnya Tak Terkait Skandal Daihatsu

Kabar mengenai recall terhadap lima mobil Toyota di Tanah Air ini memang cukup mengejutkan. Sebab model yang ditarik merupakan model yang cukup laris di pasarnya, seperti Avanza-Veloz (dan Daihatsu Xenia), Sienta, Vios, dan Yaris Cross. Avanza sendiri dapat memberikan kontribusi cukup besar bagi penjualannya, walau kini berada di belakang Kijang Innova.

Toyota menyebut ada beberapa komponen mobil yang harus ditangani, yaitu front door side impact beam dan front shock absorber nut. Walau demikian, beberapa orang menduga kalau penarikan ini dilakukan akibat skandal yang dilakukan Daihatsu sebelumnya. Yaitu manipulasi tes tabrak terhadap sejumlah mobilnya, dan itu termasuk model seperti Vios, Yaris Cross, dan Avanza-Xenia.

Recall di Filipina

Soal itu, Toyota menegaskan kalau penarikan mobilnya ini tak terkait soal masalah yang menimpa Daihatsu, walau unit yang terdampak masih sama. Tetap saja, jika masalahnya tidak ada kaitannya sama sekali, seharusnya mobil sudah aman dari masalah tersebut. Selain itu, tidak hanya ketiga model tersebut yang terdampak akibat manipulasi tes tabrak, seperti Gran Max.

Malah recall ini bisa dikaitkan dengan recall yang dilakukannya sebelumnya di Filipina, itupun melibatkan model seperti Avanza dan Veloz. Memang masalahnya serupa, tapi tanpa Raize di dalamnya, walaupun unitnya disana didatangkan dari Indonesia.

Sejauh ini Toyota masih berusaha untuk menghubungi pemilik mobil yang disebutkan sebelumnya. Entah berapa ribu unit yang terdampak akibat recall ini.