Categories: MotoGP

Alex Rins : Tidak Bersantai Meski Sudah Pasti ke Yamaha

RiderTua.com – Akhir pekan lalu untuk pertama kalinya Alex Rins kembali ke paddock MotoGP di Spielberg, meski masih menggunakan kruk dan berperan hanya sebagai penonton. “Sebenarnya sebelum berangkat ke Austria, di rumah saya mencoba duduk di atas motor dan saya masih belum bisa mendapatkan posisi yang tepat. Kakiku menjadi hipersensitif, itu tidak membantu,” jelas rider berusia 27 tahun itu mengenai kondisinya saat ini.

Seperti diketahui, pda 10 Juni lalu Rins crash parah pada sprint GP Italia di Arrabbiata 1 (tikungan 8 Sirkuit Mugello). Dia menderita dua patah tulang tibia dan dua patah tulang fibula. Akibatnya, diperlukan dua operasi yang masing-masing dilakukan di Florence dan Madrid dengan total 16 hari berada di rumah sakit.

Alex Rins : Rencana Comeback Tak Ada Hubungannya dengan Yamaha

Masih belum jelas kapan Alex Rins akan comeback. Pemeriksaan berikutnya dijadwalkan akan dilakukan pekan ini, di mana hasil rontgen akan memberikan informasi tentang perkembangan pembentukan tulang.

Rider LCR Honda itu menjelaskan, “Mobilitasku tentu belum bisa kembali 100 persen dan itu karena cedera tulang. Dua pekan lalu dokter mengizinkan saya menambah berat badan sekitar 25 kg, mungkin lebih. Namun ketika saya mencoba berjalan dan menumpukan seluruh beban saya pada satu kaki, stabilitas pergelangan kaki saya masih kurang.”

“Tapi ada masalah yang lebih besar yakni gangguan saraf. 5 jam usai operasi, mulai terasa kram, sangat parah hampir setiap 20 detik. Hari demi hari atau minggu demi minggu, kramnya mereda. Separuh kaki saya menjadi hipersensitif. Saat ini saya tidak merasakan sensasi apa pun di area lain, namun saat jari saya menekan rasanya seperti tersengat listrik.”

“Tapi itu pertanda baik, karena itu berarti jaringannya masih hidup. Semakin membaik dari minggu ke minggu. Masalahnya saya tidak merasakan ada peningkatan dari hari ke hari, lebih dari minggu ke minggu. Itulah mengapa dibutuhkan waktu pemulihan lebih lama,” imbuh rekan setim Taka Nakagami itu.

Bagaimanapun, Rins tidak ingin terburu-buru. “Aku ingin menaiki motor latihanku terlebih dahulu dan melihat bagaimana rasanya dan bagaimana kondisiku di jalan. Saya tidak ingin comeback tapi hanya mencatatkan waktu putaran seperti Moto2,” tegas pembalap Spanyol itu.

Meski masa depannya sudah pasti di Yamaha, Rins tidak lantas bersantai. Pengumuman perpisahannya dengan Honda di akhir musim, tidak lantas membuat Rins membutuhkan waktu lebih lama untuk comeback. “Saya bukan tipe pembalap yang berkata, ‘Oke, masa depanku sudah terjamin, jadi kita comeback di Valencia’. Saya akan langsung comeback setelah saya siap untuk comeback. Jika dokter mengatakan saya sehat, maka saya bisa bertahan dan tidak akan mengeluh. Tapi jika aku menjadi yang terakhir, jika aku menderita dan cedera kakiku semakin meradang, maka itu tidak masuk akal,” lanjut Rins.

“Saya menantikan musim depan dan tim baru. Tetapi masih ada balapan tersisa tahun ini. Jadi saya akan mencoba comeback secepatnya untuk memberikan masukan kepada Honda dan Lucio (Cecchinello). Mereka kesulitan dan saya melihat diriku sebagai pembalap berpengalaman. Jadi saya ingin membantu mereka untuk kembali ke puncak bersama-sama,” pungkas Alex Rins, menantikan kepindahannya ke tim pabrikan Yamaha pada tahun 2024.

This post was last modified on 24 Agustus 2023 10:45

Mimi Carrasco

Leave a Comment

Recent Posts

GWM Ora Belum Siap Diproduksi Lokal?

RiderTua.com - GWM Ora seharusnya sudah dapat menjual mobil listriknya di Indonesia ketika pertama kali diperkenalkan beberapa bulan lalu. Namun…

9 Mei 2024

Haval Jolion akan Dirakit di Indonesia?

RiderTua.com - Haval menjadi satu dari tiga merek yang dibawa oleh Great Wall Motor (GWM) di Indonesia selain Tank dan…

9 Mei 2024

Toprak Razgatlioglu : Yamaha Tidak Punya Rencana Membawa Saya ke MotoGP

RiderTua.com - Usai meraih gelar dunia Superbike pertamanya pada tahun 2021, Toprak Razgatlioglu diberi kesempatan untuk menunggangi motor Yamaha MotoGP…

9 Mei 2024

Jadwal MotoGP Le Mans 2024 : Perburuan Gelar Dunia Jorge Martin

RiderTua.com - Pada tahun 1969, Kejuaraan Dunia Balap Motor pertama kali digelar di Sirkuit Bugatti. Trek balap di selatan Le Mans…

9 Mei 2024

Honda yang Tetap Andalkan Brio di Indonesia

RiderTua.com - Honda Brio tetap menjadi salah satu mobil terlaris di Indonesia, meski Toyota Kijang Innova dan Daihatsu Sigra juga…

9 Mei 2024

Stefan Bradl : Honda Sudah Berusaha Keras

RiderTua.com - HRC (Honda Racing Corporation) meminta test rider Stefan Bradl ambil bagian dalam GP Jerez dengan wild card. Namun…

9 Mei 2024