Mobil Listrik Mazda Masih Belum Bisa Dijual di Indonesia?

RiderTua.com – Tidak ada yang menduga Mazda akan membawa mobil listriknya ke Indonesia. Model yang dikenal sebagai MX-30 ini sebenarnya merupakan versi ramah lingkungan dari CX-30 yang terkenal itu. Sayangnya Mazda belum bisa menjual MX-30 disini, setidaknya untuk sekarang. Entah apakah mereka masih membutuhkan persiapan lebih lanjut sebelum bisa menjualnya.

Mazda MX-30 Tampil Perdana di GIIAS 2023

Desain dari MX-30 bisa dikatakan lebih simpel dari CX-30, tapi banyak orang yang menyukai desain ‘Kodo’ dari mobil ini. Tidak seperti model lainnya, MX-30 memiliki pintu model ‘clamshell door’ atau ‘freestyle door’ seperti RX-8, mobil bermesin rotari dari Mazda yang cukup terkenal di masanya. Sehingga menghasilkan mobil ramah lingkungan yang futuristik nan modern.

MX-30 disebut sebagai ‘mobil tercantik dari Jepang’, apalagi setelah menyabet gelar Japan Design Car of the Year pada tahun 2020 lalu. Inilah yang membuat model ini tidak bisa diragukan lagi soal desainnya, apalagi dari interiornya juga lumayan keren. Walau model yang ditampilkan di GIIAS 2023 sebenarnya masih sama dengan modelnya di Jepang.

Belum Dijual

Di luar negeri, ada tiga pilihan varian yang disediakan untuk MX-30, yaitu mild hybrid, plug-in hybrid atau PHEV, dan listrik murni atau BEV. Yang dibawa ke Indonesia merupakan versi BEV, memakai motor listrik e-SkyActiv bertenaga 144 hp dan torsi 264 Nm, serta baterai 35,5 kWh. Dengan baterai ini, mobil bisa melaju sejauh 209 km dalam keadaan baterai terisi penuh.

Tentu mobil ini cukup menjanjikan untuk dijual di Tanah Air. Sayangnya Eurokars Motor Indonesia (EMI) belum bisa menjualnya untuk sekarang karena mereka masih belum punya strategi khusus mobil ramah lingkungannya. Sehingga modelnya hanya ditampilkan di GIIAS 2023 saja.

Walau demikian, MX-30 masih punya potensi untuk dijual disini. Apalagi pasar mobil listrik terus berkembang seiring dengan bertambahnya model yang dirilis.