Pecco Bagnaia : Saya Sudah Lama Tidak Marah Pada Motor

RiderTua.com – Pada FP1 di TT Circuit Assen, Pecco Bagnaia terlihat kesulitan dengan Desmosedici GP23-nya yang kurang stabil. Namun pada sore hari, pembalap Ducati Lenovo itu bersama krunya menemukan solusi dengan menunjukkan kecepatan yang kuat dan menempati posisi ke-4 dalam timesheet gabungan.

Sambil tertawa, rider asal Turin-Italia itu mengatakan, “Untungnya. Saya sudah lama tidak marah pada motor saya seperti pagi ini. Saya mengalami banyak masalah dan saya tidak mengerti mengapa motornya bergerak liar. Setelah run pertama saya sudah sangat lelah, karena itu sangat melelahkan. Tapi kemudian kami mengerjakannya lagi.”

Pecco Bagnaia : Saya Sudah Lama Tidak Marah Pada Motor

Apa yang diubah Francesco Bagnaia dan timnya pada hari Jumat? “Saya tidak suka kalau motornya sangat tidak stabil. Saya lebih suka stabilitas dan mungkin motor yang lebih panjang, tetapi dengan mengorbankan cengkeraman. Saat berganti arah, rasanya seperti mengendarai truk. Jadi sulit untuk menemukan kompromi yang tepat. Saya menginginkan lebih banyak stabilitas dan perpindahan bobot ke depan dan kami menemukan set-up yang bagus,” jawab rider berusia 26 tahun itu.

Murid Valentino Rossi itu melanjutkan, “Kami memulai dengan basis yang sama seperti tahun lalu karena tahun lalu kami sangat kompetitif di Assen. Tapi motor baru ini tampaknya berperilaku sangat berbeda di trek ini, seperti di Jerez. Tapi di Jerez kami membutuhkan 1 hari lebih lama untuk kembali ke puncak. Saya masih berada di luar 10 besar pada hari pertama. Untungnya kami menemukan solusi lebih awal hari ini.”

“Pada akhirnya saya kompetitif dalam hal kecepatan dan mengejar waktu tanpa benar-benar membuat putaran yang bagus. Tapi saya senang dengan pekerjaan yang telah dilakukan dan saya pikir kami bisa mengambil langkah lain pada hari Sabtu,” pungkas rekan setim Enea Bastianini itu.

BTW, meski kesulitan Pecco Bagnaia masih mampu memenangkan balapan utama hari Minggu di GP Spanyol-Jerez.