Home MotoGP Aleix Espargaro: Tak Adil Dani Pedrosa Tidak Juara Dunia

    Aleix Espargaro: Tak Adil Dani Pedrosa Tidak Juara Dunia

    Aleix Espargaro
    Aleix Espargaro

    RiderTua.com – Aleix Espargaro sangat menghargai rekan senegaranya Dani Pedrosa. Pembalap Aprilia itu menyayangkan pemenang 54 kali balap sekaligus tes rider KTM itu belum meraih gelar juara dunia di MotoGP. “(Rasanya) tidak adil Dani tidak memenangkan gelar dunia dan tidak hanya sekali, tetapi beberapa kali (hampir juara dunia),” kata Aleix. Karena semua pembalap dari generasi Aleix mencoba belajar dari cara Dani yang unik dalam menangani motor, atau menjadi acuan saat itu, menurut ‘Pak RT’.

    Dani Pedrosa telah merayakan banyak kesuksesan selama karirnya di Kejuaraan Dunia. Pebalap asal Spanyol itu menempati peringkat 3 di tahun keduanya di kelas 125cc. Tahun berikutnya dia meraih gelar di kelas entry-level. Di kelas 250cc dia mencapai prestasi ini di tahun pertamanya dan menunjukkan bakatnya di musim berikutnya dengan kemenangan keseluruhan kedua berturut-turut.

    Aleix Espargaro: Tidak Adil Dani Pedrosa Tidak Memenangkan Gelar Dunia

    Dani Pedrosa kemudian pindah ke MotoGP dan menyelesaikan tahun pertamanya di peringkat 5 di Kejuaraan Dunia. Pada tahun-tahun berikutnya dia 3 kali menjadi runner-up  secara keseluruhan dan berkali-kali berada di peringkat 3 di Kejuaraan Dunia. Selama karirnya sebagai pebalap reguler, dia membukukan 54 kemenangan GP 31 di antaranya di kelas MotoGP dan 153 podium. Dia start dari pole sebanyak 49 kali. Namun, dia tidak mampu memenangkan gelar juara dunia di kelas utama.

    Aleix Espargaro - Dani Pedrosa
    Aleix Espargaro – Dani Pedrosa

    Rekan senegaranya Aleix Espargaro yang merayakan kemenangan GP pertamanya tahun ini dan menempati peringkat 4 di Kejuaraan Dunia yang menjadi musim tersuksesnya, menyesali hal ini. Pembalap berusia 33 tahun itu menulis tentang Pedrosa sebagai tanggapan atas diskusi penggemar di Twitter.

    “(Rasanya) tidak adil Dani tidak memenangkan gelar dunia dan tidak hanya sekali, tetapi beberapa kali (hampir juara dunia). Selalu menyenangkan melihatnya membalap. Semua pembalap dari generasi saya telah mencoba belajar dari caranya yang unik dalam menangani motor. Bahkan (meskipun) saya tidak dekat dengan Dani Pedrosa,” aku pembalap asal Spanyol yang tinggal di Andorra itu.

    “Penggemar motorsport sejati tidak hanya melihat gelar, dan tentu saja kami para pembalap menghargai itu. Tapi pada akhirnya, suka atau tidak suka, ukuran performa dan penilaian bagus kami murni adalah dari hasil akhir di Kejuaraan Dunia,” pungkas papa si kembar Max dan Mia itu.

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini