Herve Poncharal: Pol Menari di Atas Motor, Bisa Tertawa Lagi!

RiderTua.com – Pemilik tim GASGAS Tech3 MotoGP Herve Poncharal tampak sangat lega usai tes hari Selasa di Valencia. Dia senang dengan duo pembalap barunya dan atmosfer di pit. Saat Pol Espargaro kembali ke pit usai menjalani tes sekitar pukul 17.40 (waktu setempat), dia memeluk setiap teknisi yang berada di sekitarnya. Dia berjabat tangan dengan Mathilde Poncharal dan juga dengan karyawan baru GASGAS Communications Lia Sissis sebelum melepas helmnya.

Pemilik tim Herve Poncharal memeluk pembalap berusia 31 tahun itu (meraih 6 podium dan 2 pole position di KTM pada 2019 dan 2020) lalu berbisik di telinganya, “Saya sangat senang melihat kamu bisa tertawa lagi.”

Herve Poncharal: Pol Espargaro Menari di Atas Motor

Dalam sebuah wawancara, Herve Poncharal tak sabar menantikan untuk membawa suasana yang lebih baik kembali ke pit dengan pasangan pembalap baru Pol Espargaro dan Augusto Fernandez di GP Australia.

“Tujuan utama kami adalah, kami ingin melihat apakah Pol bisa menemukan feeling bagus seperti 2 tahun lalu. Karena dia menghabiskan 2 tahun pada paket teknis yang sama sekali berbeda (di Honda). Terkadang kita tidak menemukan feeling yang dicoba dan diuji ketika kita kembali dan kemudian kecewa,” ujar Herve Poncharal.

Bos tim asal Prancis itu menambahkan, “Yang paling saya sukai hari ini, Pol menari di atas motor di pagi hari selama lap pendinginan setelah run pertama! Itu adalah pemandangan yang mirip dengan Marc Marquez di kualifikasi pada hari Sabtu. Banyak orang dari garasi lain mendatangi saya lalu berkata, ‘Bahasa tubuhnya mengatakan semuanya’. Itu fantastis. Ketika Pol kembali ke pit, dia menampar tangki dan berteriak, ‘Saya suka motor ini’. Sejak saat itu kami mengerti.”

“Pol menginginkan kepala krunya yang topcer yakni Paul Trevathan dan teknisi WP-nya. Itu membantu membuatnya merasa seperti 2 tahun terakhir bahkan tidak ada. Tapi Pol juga meyakinkan kami bahwa, dia merasa sangat diperhatikan oleh kru Tech3. Dia juga berkembang sebagai pembalap. Karena dulu dia selalu terobsesi dengan mencatatkan waktu terbaik dan menggunakan ban baru di saat-saat terakhir. Saat tes dia tidak melakukan hal itu sama sekali, bahkan pada lap terakhir. Itu menunjukkan bahwa dia penuh percaya diri,” lanjut Poncharal.

Pol Espargaro memulai harinya dengan GASGAS RC16 dengan pembaruan dari GP Valencia. Dia menyelesaikan total 86 lap dan sudah menunggangi prototipe 2023 di pagi hari. Dia membuat banyak komentar menarik kepada para insinyur. Para insinyur Austria senang, sekarang memiliki dua pendatang baru Jack Miller dan Pol Espargaro yang berasal dari Ducati dan Honda dan dapat mengungkapkan di mana letak kekuatan dan kelemahan GASGAS.

Pol Espargaro finis di urutan ke-16, kalah 0,725 detik dari waktu terbaik yang dibuat oleh Luca Marini (Ducati), terus mengejar mantan rekan setimnya Marc Marquez (finis ke-13). Poncharal senang melihat Jack Miller finis di urutan ke-17 dengan Red Bull-KTM, hampir menyamai kecepatan Pol dengan selisih 0,755 detik.

Dua badan aero baru yang berbeda dibawa ke Valencia dari departemen aero di Mattighofen. Binder menguji satu versi, Miller menguji yang lain. Komentar mereka tentang aero baru ini sangat menjanjikan. Sementara itu, Pol Espargaro belum punya kesempatan untuk menguji pembaruan aero, yang telah dikembangkan bersama dengan skuat Formula 1 Milton Keynes Red Bull Technology dan akan lebih ditingkatkan menjelang Tes Sepang pada bulan Februari mendatang.