Alex Rins Berhasil Menaklukkan Phillip Island: Saya Bangga!

RiderTua.com – Alex Rins berhasil memenangkan balapan MotoGP di Phillip Island. Pembalap Suzuki itu mengalahkan Marc Marquez (Honda) di lap terakhir dan merayakan kemenangan pertamanya musim ini. Pada 6 November di Valencia, Suzuki mencabut dan mengakhiri semua aktivitas di motorsport. Tim MotoGP dengan Alex Rins dan Joan Mir juga akan ditutup, kedua pembalap akan pindah ke Honda pada 2023. GP Australia 2022 pasti akan dikenang oleh pabrikan asal Hamamatsu-Jepang itu karena Rins mengamankan kemenangan spektakuler dalam balapan 27 lap.

Bagi Alex Rins, itu adalah kemenangan ke-4 dalam karir MotoGP-nya. Sehingga menempatkannya kembali di 10 besar klasemen. Yang terakhir, dia menang di Aragon pada 18 Oktober 2020. Pembalap Suzuki itu harus menyalip 10 pembalap dan pada lap terakhir dia dengan percaya diri meninggalkan Marc Marquez (Honda) di belakangnya.

Rider berusia 27 tahun itu mengatakan, “Saya sangat senang bisa menang di sini. Sekarang saya berhasil menang di Phillip Island di kelas Moto3, Moto2 dan MotoGP. Kami pantas mendapatkan kemenangan ini. Balapan yang tidak mudah, kecepatanku tidak terlalu tinggi, tetapi saya merasa baik dan mampu melindungi ban. Saya memiliki traksi yang baik dan mampu menyalip lawan saya lap demi lap sampai saya berada di 4 besar. Saat itulah saya menyadari bahwa mereka berjalan sangat lambat. Jadi saya mencoba untuk naik ke atas untuk memulai.”

Namun, Rins terlibat dalam pertempuran sengit. “Pecco langsung menyalip saya di trek lurus. Aku memilih untuk tetap berada di belakangnya. Memasuki lap terakhir tepat di belakangnya, saya tahu saya mungkin memiliki beberapa peluang untuk menyalip. Kemudian saya menyerang saat keluar tikungan pertama. Itu berhasil dan saya sangat senang dengan kemenangan ini. Tim layak mendapatkannya, orang-orang di Hamamatsu juga bekerja keras untuk itu. Ini adalah kemenangan terakhir Suzuki di Phillip Island, saya bangga ada namaku di sana,” ujar pembalap yang tahun depan akan membalap untuk tim LCR Honda itu.

“Itu balapan yang menyenangkan, hampir seperti balapan Moto3. Rasa respect antar pembalap sangat tinggi. Kami membutuhkan lebih banyak balapan seperti ini,” tegas pembalap asal Spanyol itu.

Sebuah kesuksesan yang luar biasa bagi pabrikan Jepang tersebut. Karena setelah pengumuman mereka mundur akhir musim ini, tidak mudah bagi skuad yang sudah berlatih dengan baik. “Setelah Suzuki memutuskan untuk meninggalkan MotoGP, kami selalu mendapatkan hasil yang buruk. Saya tidak tahu apakah kami kurang beruntung. Kami mengalami beberapa kali crash dan terlibat dalam beberapa insiden. Tangan saya patah di Barcelona. Kunci sukses setelahnya sangat sederhana, jangan pernah berhenti percaya pada apa pun,” tegas Rins.

“Dalam banyak balapan, kecepatan kami sangat kuat. Tetapi kami harus start terlalu jauh ke belakang. Kami juga tertinggal di sini, tetapi maju dari Q1 ke Q2 memberi saya motivasi ekstra, jadi saya sangat senang,” pungkas peringkat 8 dalam klasemen itu.