RiderTua.com – Setelah penampilan buruk beberapa minggu terakhir, Pol Espargaro menemukan kekuatannya kembali di ‘Honda-land’ di Motegi pada hari Jumat. Rider berusia 31 tahun itu berada di posisi ke-7 kalah 0,018 detik dari rekan setimnya Marc Marquez di FP1 yang tepat berada diatasnya (P6). “Jauh lebih baik dari yang kami perkirakan. Tapi dengan ban medium, pada awalnya saya merasa sangat buruk. Itu sama seperti saat melakoni semua balapan musim ini. Motornya sulit dikendalikan dan ban belakang spin saat keluar dari tikungan dan di lintasan lurus,” ujar Pollycio. FP1 hari ini sangat menentukan karena Sabtu diperkirakan cuaca buruk..
Pol Espargaro: Sabtu Diperkirakan Badai Topan
“Kemudian kami memasang ban soft dan tiba-tiba semuanya menjadi lebih baik. Saya memiliki cengkeraman yang baik di bagian belakang dan mampu mengurangi kecepatan motor dengan baik. Kami bisa bekerja lebih banyak dengan rem belakang. Torsinya tidak cukup karena cengkeramannya sangat bagus. Itu sebabnya kami lebih jauh tertinggal di awal. Kami masih punya lebih banyak potensi untuk ditingkatkan. Kami harus menganalisis semuanya sekarang,” imbuh Pol Espargaro.
“Di hari Sabtu, diperkirakan topan akan menerjang Motegi. Akan turun hujan lebat, jadi kami menggunakan salah satu ban soft hari ini. Sebagian besar melakukan hal yang sama. Kami juga menggunakan tiga ban, yang sangat banyak untuk FP1, tetapi itu adalah keputusan yang tepat. Saya merasa sangat baik dengan ban soft. Itu adalah feeling normal, seperti sebelumnya. Saya cepat, itu feeling yang bagus. Ada baiknya Sabtu turun hujan. Yang lain tidak bisa mempersiapkan motor mereka lebih baik seperti itu,” lanjut rider asal Spanyol itu.
Bagaimana prospek Pol Espargaro (pindah ke Tim GASGAS Tech3 untuk tahun 2023) musim ini? “Kami tidak ada peningkatan. Kami terus bermasalah. Kami akan mengakhiri tahun seperti ini,” pungkas Pol Espargaro sedih.
