Stefan Bradl: Kami Butuh Suku Cadang Baru

RiderTua.com – Honda terpuruk di kualifikasi hari Sabtu di Misano. Tidak ada satu pun pembalapnya yang berada di 15 besar di grid start GP San Marino. Stefan Bradl malah terdampar di posisi ke-20 di grid dengan membukukan waktu 1.32.838 menit. “Hari Sabtu yang cukup normal, seperti yang kami alami beberapa kali belakangan ini. Saat ini kami tidak punya kecepatan untuk melangkah maju. Itulah kenyataannya. Q1 adalah sesi yang sulit karena pada awalnya treknya kering, kemudian basah dan semakin basah saat kami keluar dengan ban kedua. Jadi pada akhirnya sulit untuk nge-push dan memperbaiki waktu lagi. Biasanya kita mengambil lebih banyak risiko dengan ban kedua ketimbang di lap pertama, tapi itu tidak mungkin karena hari ini hujan. Itu sebabnya posisi kualifikasi standar keluar lagi,” ujar rider pengganti Marc Marquez itu.

Pada balapan Minggu sedikit terhibur dengan P-10 Alex Marquez dan P-15 Takaaki Nakagami yang artinya pembalap tim satelitnya justru yang menyumbang poin.. Sementara Stefan Bradl finish posisi ke-14 dengan 2 poin..

Stefan Bradl: Kami Butuh Suku Cadang Baru

Apa target Stefan Bradl untuk balapan? “Saya ingin mencetak poin. Itu pasti akan menyenangkan. Itu target yang masuk akal, tetapi apa pun bisa terjadi. Kita harus memperhitungkan hujan dan badai saat race. Apapun masalahnya, kami harus mencoba karena frustasi tidak mencetak poin setelah delapan seri,” kata rider asal Jerman itu.

Marc Marquez akan ambil bagian dalam tes di Misano pada hari Selasa dan Rabu untuk pertama kalinya sejak operasi lengan atas keempatnya (2 Juni). Berapa banyak balapan yang diharapkan Bradl musim ini? “Yang pasti saya akan balapan pada hari Minggu, lalu kita lihat saja nanti. Saya tidak tahu, tidak ada yang tahu,” tegas rider berusia 32 tahun itu.

Untuk pertama kalinya dalam karirnya sebagai tes rider MotoGP (sekarang di tahun ke-5) Bradl tidak pernah menguji di Misano. “Kami membutuhkan hardware, kami membutuhkan suku cadang baru untuk meningkatkan motor kami. Karena sejauh ini tidak ada yang dilakukan, tes tidak masuk akal. Ketika datang ke set-up motor kami saat ini, kami telah membalikkan segalanya. Tapi kami tidak bisa membuat motor lebih cepat tanpa suku cadang baru,” ujar Bradl kembali menegaskan.

Bradl mengatakan Honda perlu membuat motornya lebih baik di setiap bagian. Baik dengan sasis, elektronik dan terutama dengan aerodinamis. Marc Marquez hanya punya satu bodi aero yang dihomologasi sejauh musim ini, jadi dia bisa menggunakan spesifikasi kedua. Bisa diasumsikan bahwa juara dunia MotoGP 6 kali itu akan melakukan tes pada Selasa atau Rabu.

“Sekarang saatnya bagi para insinyur Jepang untuk membawa komponen yang dapat kami kerjakan dan tingkatkan untuk masa depan. Pada hari Selasa kami pasti akan punya materi baru. Kemudian kita akan melihat apa yang berguna untuk masa depan,” pungkas Bradl.