KTM Turunkan Harga Raul Fernandez, Dari 1 Juta ke 300.000 Euro?

RiderTua.com – 1 tahun yang lalu, petinggi KTM menuntut 500.000 euro (Rp 7,3 miliar) untuk pembebasan Raul Fernandez. Namun sebuah kesepakatan baru dicapai di Spielberg, bahwa pembalap berusia 21 tahun itu diberi lampu hijau untuk hengkang dari KTM jika dia mampu menebus 900.000 euro (Rp 13,3 miliar). Raul dianggap sebagai stok terpanas di bursa transfer MotoGP setahun yang lalu. Bukan tanpa alasan, karena dia mampu merayakan dua kemenangan balap pertamanya di Moto3 pada 8 dan 22 November 2020 di Valencia dan balapan final di Portimao. KTM, Red Bull dan bos tim Aki Ajo dengan cepat mengubah semua rencana mereka dan mempromosikan bakat luar biasa itu ke Moto2 pada awal tahun 2021 sebagai peringkat 4 di klasemen. Saat itu, Raul baru saja menginjak usia 19 tahun pada 23 Oktober 2020. Namun media Spanyol todocircuito mengatakan nilai pembebasan Raul ‘diturunkan’ hingga 300 ribu Euro..

KTM Turunkan Harga Raul Fernandez

Namun Juara Dunia Junior 2018 (di tim Aspar) itu melebihi semua ekspektasi. Itu sebabnya dia diizinkan untuk menjalani tes MotoGP pertama dengan Tech3-KTM tepat 10 bulan setelah meraih kemenangan Moto3 pertamanya pada 22 September 2021 di Misano. Saat itu sudah jelas bahwa, KTM-Tech3 memutuskan berpisah dengan Danilo Petrucci dan Iker Lecuona dan akan mengandalkan Remy Gardner dan Raul Fernandez pada 2022.

Raul membuat tim Red Bull KTM bahagia di musim 2021, dengan meraih 8 kemenangan balap dan menjadi runner-up di Kejuaraan Dunia di belakang Gardner. Pada Agustus 2021, manajemennya bernegosiasi dengan Petronas-Yamaha hingga GP Spielberg, pabrikan dan tim lain juga menunjukkan minat terhadapnya. Misalnya tim VR46 Moto2 milik Valentino Rossi. Tim asal Italia itu ingin Raul membalap bersama Celestino Vietti di Moto2 pada 2022, setelah itu baru pindah ke MotoGP untuk 2023.

KTM memiliki opsi pada Raul Fernandez untuk tahun 2022 dan menebusnya pada waktu yang tepat. Namun Petronas-Yamaha malah bersedia membayar fee sebesar 500.000 euro (Rp 7,3 miliar). Namun ketika Petronas secara resmi mengkonfirmasi mundur sebagai sponsor dari tim satelit Yamaha MotoGP di Spielberg, Yamaha mengakhiri negosiasi dengan manajemen Fernandez untuk tahun 2022.

Sebagai rookie di Moto2, bahkan Raul mampu melampaui rekor kemenangan Marc Marquez (7 kemenangan) musim lalu. Pada Oktober 2021, dia nyaris mendekati poin pemimpin klasemen Remy Gardner, tetapi setelah crash di GP Misano-2 peluangnya untuk memenangkan gelar ambyar. Raul kalah dalam pertarungan melawan Gardner dengan hanya selisih 4 poin. Kemudian Raul menyalahkan bos tim Aki Ajo atas kekalahan tersebut dan dalam sebuah wawancara dia mengatakan bahwa dia kurang dukungan.

Di Spanyol, Raul Fernandez digadang-gadang sebagai ‘the new Marc Marquez atau the new Fabio Quartararo’. Ekspektasi untuk musim MotoGP tumbuh, mengharapkan terobosan besar seperti yang dilakukan rookie MotoGP Quartararo pada 2019 atau Jorge Martin dan Enea Bastianini pada 2021.

Dalam sebuah wawancara saat tes MotoGP pertama di Misano 2021, Raul Fernandez menjelaskan, “Saya ingin menjadi Juara Dunia MotoGP pertama KTM. Saya telah mencapai semua kesuksesan saya dengan KTM. Saya selalu mengendarai KTM sepanjang karir saya. Mulai dari Rookies Cup ke MotoGP, tidak hanya selama setahun.”

Pada 2017 Fernandez terjun di Moto3 dengan Mahindra milik Jorge ‘Aspar’ Martinez, bahkan dia hanya menempati posisi ke-27 di Kejuaraan Dunia Junior.

Namun dalam 13 balapan pertama MotoGP 2022, tim Tech3-KTM dan Raul Fernandez mengalami banyak kekecewaan.

Selain itu, karena Raul berada di lingkungan ‘toxic’ dengan tiga manajer dan ayah yang kasar dan sulit ditangani, pada Mei lalu pabrikan asal Austria itu membuat keputusan bahwa Pol Espargaro akan mengambil alih tempat Raul di Tech3 pada 2023.

Di GP Jerez terakhir pada 1 Mei, Raul memberi tahu KTM bahwa dia akan hengkang setelah 2022. Kemudian Manajer Raul mulai negosiasi dengan pemilik tim WithU-RNF Razlan Razali dan Aprilia. Namun tidak ada kesepakatan dengan tim satelit baru Aprilia itu, karena KTM terus menuntut bayaran yang lumayan mahal..

Tetapi saat negosiasi di GP Austria, akhirnya Raul Fernandez dibebaskan oleh para petinggi di Pierer Mobility AG. Pierer Grup tidak memiliki tempat MotoGP yang tersedia untuk Raul Fernandez. Selain Pol Espargaro, Miguel Oliveira juga direncanakan untuk Tim GASGAS Tech3 yang baru. Dan jika rider asal Portugal itu menolak meskipun ditawari kontrak kerja 3 tahun, penantang gelar Moto2 Augusto Fernandez akan mengisi slot GASGAS kedua.

“Kami menyelesaikan masalah dengan Raul Fernandez secara baik. Dia mungkin pergi ke tim satelit Aprilia sekarang. Kami menemukan solusi yang adil dengannya, kami tidak berdebat,” jelas CEO Stefan Pierer.

“Kami tidak ingin menghalangi karir Raul selanjutnya,” tegas anggota dewan KTM Hubert Trunkenpolz.

BTW, 2 tahun lalu, Jorge Martin dilepas KTM dengan harga 80.000 euro (Rp 1,1 miliar) jadi dia bisa pindah ke Pramac Ducati.

“Kami membuat kesepakatan serupa dengan Raul Fernandez. Hukuman kontrak yang disepakati adalah 900.000 euro (Rp 13,3 miliar),” tegas Hubert Trunkenpolz.

“Pertama, pihak Raul menawar 500.000 euro (Rp 7,3 miliar). Tetapi Raul membutuhkan uang untuk hidup, juga untuk tahun depan. Jadi kami berkata, ‘beri kami sedikit sesuatu’,” pungkas Stefan Pierer.

300 Ribu Euro

Media Spanyol Todocircuito.com (08/21/2022) menuliskan nilai yang lebih mencengangkan lagi yakni sekitar 300.000 Euro.. Meraka mengatakan, setelah pertemuan yang diadakan Raúl secara langsung dengan Stefan Pierer, kedua belah pihak sepakat untuk mengurangi jumlah yang harus dibayar WithU Aprilia untuk jasa pembalap Spanyol itu ‘menjadi sepertiga’, dan itu membuka pintu bagi Fernández untuk bersaing dalam tim dengan siapa dia selalu ingin naik ke kelas MotoGP, meskipun pada 2023 dia harus melakukannya dengan mengendarai motor Aprilia dan bukan Yamaha…