RiderTua.com – Joan Mir mengalami musim yang sulit tahun ini. Juara dunia MotoGP 2020 itu hanya mampu mencetak poin dalam 4 balapan pertama tahun ini. Tetapi selama balapan kedua di sirkuit Mandalika, sudah jelas baginya bahwa dia akan memiliki masalah dengan motornya. Seperti yang dia jelaskan dalam sebuah wawancara, “Saya kesulitan di sana sepanjang akhir pekan dan jelas kami akan mendapat masalah.” Selain itu, mengenai mundurnya Suzuki dari MotoGP, rider berusia 24 tahun itu mengakui, “Secara mental itu adalah situasi yang sangat sulit.”
Joan Mir: Rekan Setim Baru Saya Pembalap Cepat
“Di Mugello saya mengalami kesulitan terbesar, itu mungkin balapan paling sulit di paruh pertama musim ini,” analisa pembalap asal Spanyol itu.
Mengenai konfirmasi tak terduga tentang pengunduran diri Suzuki setelah musim ini, Joan Mir berkata, “Tentu saja itu tidak membantu, secara mental itu adalah situasi yang sangat sulit. Agak kaget karena saya tidak menyangka. Saya rasa tidak ada yang memperkirakan itu dan bagian tersulit adalah melihat wajah murung anggota tim lainnya. Beberapa orang mungkin akan lebih mudah mencari pekerjaan baru, sementara yang lain akan sulit mendapatkan pekerjaan baru dan mengalami kesulitan lagi karena berbagai alasan. Sulit diterima.”
Takdir mungkin akan membawa Joan Mir ke Repsol Honda, meski konfirmasi resminya masih menunggu. Melihat rekan setimnya di masa depan (Marc Marquez), Mir mengatakan, “Pasti akan menjadi tantangan untuk membalap bersama rekan baru yang stabil. Karena saya bisa membayangkan dia akan cepat.”