RiderTua.com – Dengan defisit top speed yang sangat jelas yang dimiliki Yamaha M1, banyak pengamat MotoGP memperkirakan bahwa Fabio Quartararo tidak akan punya kesempatan untuk menang atau setidaknya naik podium di Mugello. Tetapi pembalap asal Prancis itu mampu membuktikan daya saingnya, memberikan balapan yang bersih dan sempurna di Italia. El Diablo finis ke-2 tepat di belakang pemenang Pecco Bagnaia (Ducati). Usai balapan, Juara Dunia 2021 itu sendiri terkejut melihat betapa baik penampilannya di sirkuit Tuscany-Italia itu. Dalam gerak lambat terlihat dia mampu beberapa memperlihatkan kecepatn M1 di tikungan lebih baik dari rivalnya..
Fabio Quartararo: Mungkin Saya Bisa Menang di Catalunya
Dengan finis ke-2 di Mugello, pembalap berusia 23 tahun itu mampu mempertahankan keunggulannya setelah 8 dari 20 balapan musim ini. Fabio unggul 8 poin di atas pembalap Aprilia Aleix Espargaro. Sementara Enea Bastianini (Gresini-Ducati) kini tertinggal 28 poin di peringkat ketiga (crash di Mugello), Bagnaia di peringkat 4, kalah 41 poin di belakang pembalap pabrikan Yamaha itu.
Rekan setim Franco Morbidelli itu mengatakan, “Saya tak sabar untuk balapan di Catalonia. Kami meninggalkan Mugello dalam kondisi yang lebih baik dari yang kami perkirakan. Itu berarti, kami punya potensi yang kuat akhir pekan ini. Saya suka trek di Montmelo. Biasanya trek itu bagus untuk saya, jadi saya akan mencoba untuk naik podium lagi. Bahkan mungkin saya bisa menang. Kami akan memberikan yang terbaik.”
Direktur tim Yamaha, Massimo Meregalli juga sangat bersemangat menjelang balapan akhir pekan mendatang di Spanyol. “Mugello adalah trek luar biasa bagi kami. Balapan akhir pekan di Barcelona sangat penting bagi kami dan sponsor utama kami Monster Energy. Biasanya kami cukup kompetitif di Catalunya. Lintasannya lebih cocok dengan motor kami. Saya pikir kami akan punya potensi besar,” ungkpa bos asal Italia itu.