RiderTua.com – Ekspor mobil masih terus dilakukan walaupun penjualan mobil di Indonesia sudah membaik. Memang produsen otomotif tak hanya memenuhi permintaan di dalam negeri, tetapi juga di luar negeri. Dengan ekspor mobil yang semakin lancar, diharapkan bisa terus ditingkatkan sampai seterusnya. Walaupun ditengah situasi pasar yang belum menentu hingga kini.
Baca juga: Toyota Corolla Jadi Mobil Terlaris Sedunia Tahun 2021!
Ekspor Mobil Semakin Lancar Bisa Terus Ditingkatkan
Dengan mengirim mobil ke pasar mancanegara, maka makin banyak produk rakitan dari Indonesia yang dijual disana. Sejauh ini sudah ada 70 negara yang menjadi tujuan ekspor dari Tanah Air. Dari 70 negara tersebut, Filipina yang paling banyak mendapat mobil hasil impor dari Indonesia.
Memang negara ini memiliki banyak model yang dijual disana, entah itu jenis MPV maupun SUV. Beberapa waktu lalu Toyota sudah menghadirkan Avanza dan Veloz generasi terbaru untuk memperkuat dominasinya disana. Filipina memang sudah menjadi target pasar yang cukup menggiurkan bagi produsen.
Tembus Australia
Toyota kini sudah mengekspor mobilnya ke negara tetangga lainnya, yaitu Australia. Mereka memulainya dengan mengirim Fortuner, dan berencana untuk mengirim model lainnya ke sana. Tapi untuk sekarang, mereka akan fokus untuk meningkatkan kualitas model yang diekspornya ini.
Dengan bertambahnya Australia, maka makin banyak negara tujuan untuk mengekspor mobil dari Indonesia. Produsen juga berlomba-lomba menghadirkan lebih banyak mobil di negara lainnya, bahkan sampai Amerika Selatan. Tentunya ini dilakukan untuk meningkatkan penjualan suatu produk jika penjualan di dalam negeri menurun.
Namun kondisi pasar yang belum memulih menjadi tantangan untuk meningkatkan ekspor. Tapi semoga saja penjualan di dalam maupun luar negeri bisa tetap stabil. Dengan begitu, pasar roda empat akan semakin memulih.
