RiderTua.com – Dalam sebuah wawancara dengan media berbahasa Jerman, Raul Fernandez ingin menjadi Rookie of the Year tahun depan.. Faktanya dia memakai motor KTM yang tahun ini bermasalah. Apakah impiannya akan terwujud atau hanya mimpi di siang bolong, lawan yang harus dia hadapi adalah Marco Bezzecchi dan Fabio Di Giannantonio dengan motor kencang Ducati dan Darryn Binder dengan motor yang ramah pembalap: Yamaha M1.. Namun seperti rumus di MotoGP never say never dan setiap musim baru punya cerita lain juga.. Namun yang pasti sasaran pertama adalah ajang pembuktian bahwa dia lebih baik dari Remy setelah KO di kelas Moto2.. balas dendam? “Tujuan pertama saya adalah bertarung dengan Remy dan menunjukkan siapa yang lebih baik di bawah kondisi yang sama (motor sama),” kata Raul.
Awalnya untuk tahun 2022 Fernandez masih belum menyadari akan bisa berlaga di MotoGP pada musim keempatnya di Kejuaraan Dunia. “Ketika daftar masuk diterbitkan, saya menemukan nama saya di samping nama Marc Marquez, Maverick Vinales, Aleix dan Pol Espargaro. Saya tidak percaya. Itu benar-benar hebat. Saya harus benar-benar menyadarinya. Sekarang ini tentang yang saya persiapkan dengan diri saya sebaik mungkin,” ujar pembalap KTM tersebut.
Di musim depan MotoGP 2022, Fernandez akan bertemu empat rookie lainnya (Remy Gardner, Fabio Di Giannantonio, Marco Bezzecchi dan Darryn Binder). Oleh karena itu, gelar Rookie of the Year sangat kompetitif. Apakah gelar ini ada dalam daftar keinginan Fernandez?
“Kami semua memikirkan hal seperti itu, tentu saja. Tujuan pertama saya adalah bertarung dengan Remy dan menunjukkan siapa yang lebih baik di bawah kondisi yang sama (motor sama).. Tahun ini dia mendapat keuntungan karena dia mampu memanfaatkan enam tahun pengalaman di Moto2. Saya melewatkan itu. Namun demikian, kami mampu bertarung satu sama lain hingga tikungan terakhir di balapan terakhir,” katanya kepada media Motorsport-Total tentang rekan setimnya di Tech3.
(Artikel ini bukan untuk narasi konten Youtube..!)