RiderTua.com – Saat masih berkompetisi dengan Valentino Rossi, Marco Melandri mengatakan saat itu Valentino berada di level yang berbeda.. “Saya balapan melawannya saat Rossi dalam kondisi prima. Dia sangat kuat dan sangat sulit untuk mengalahkannya, karena secara psikologis dia berada di level yang berbeda,” katanya… Marco Melandri telah lama pensiun tepatnya pada 2015 silam, sementara rivalnya Valentino Rossi baru pensiun pada akhir musim 2021. Selama bertahun-tahun kedua pembalap asal Italia itu terlibat duel sengit, tetapi kebanyakan Melandri yang kalah. Pada tahun 2005, ketika Rossi memenangkan gelar dunia ke-7, Melandri menjadi runner-up tertinggal 147 poin. Pembalap yang kini berusia 39 tahun itu mengenang kembali pertarungannya melawan The Doctor. Selain itu, dia juga memprediksi jalannya Kejuaraan Dunia MotoGP 2022. Menurutnya, jika Marc Marquez kembali bugar, dia adalah favorit peraih gelar dunia musim depan.
Melandri mengenang duel versus Rossi dalam sebuah wawancara dengan harian olahraga Spanyol ‘AS’. “Saya balapan melawannya saat dia dalam kondisi prima. Dia sangat kuat dan sangat sulit untuk mengalahkannya, karena secara psikologis dia berada di level yang berbeda. Dia juga dekat dengan media. Itu tidak membuat segalanya lebih mudah bagi kami para pesaingnya,” ujar Melandri.
Kini karir panjang Valentino Rossi berakhir. Melandri dapat memahami apa yang terjadi pada rekan senegaranya itu. “Kita harus menempatkan diri kita dalam pikiran pembalap untuk memahami itu. Valentino memiliki karir yang sangat panjang dan mengundurkan diri jelas tidak pernah mudah baginya.”
“Kita memiliki perasaan yang sangat berbeda dalam beberapa hari terakhir. Mungkin Valentino membutuhkan lebih banyak waktu untuk memahami atau menyadari apa yang telah dia lakukan di masa lalu. Karena ketika kita berkompetisi di MotoGP, kita fokus untuk berkembang. Jadi kita harus melihat di mana letak kelemahan dan kelebihan kita sendiri. Maka kita harus memahami kehidupan lain. Tekanan hilang dan kita bisa bersenang-senang,” imbuh papa Martina Melandri itu.
Juga menyenangkan bagi Melandri saat menonton Marc Marquez. Pembalap yang terakhir membalap untuk Tim Barni Racing di Kejuaraan Dunia Superbike itu mengatakan tentang Marc. “Bagi saya, Marc adalah pembalap yang luar biasa dan pria yang sangat baik. Dia mengambil gaya balap ke tingkat lain. Dia membuat pembalap generasi baru lebih banyak menggerakkan tubuh dan meningkatkan kecepatan di atas motor. Semua pembalap menjadi banyak mengalami crash, tapi itu karena mereka selalu berusaha untuk meningkat,” lanjut pembalap asal Ravenna-Italia itu.
Oleh karena itu, Melandri juga berharap Marquez bisa sembuh dari cedera matanya dan kembali fit 100 persen di awal musim. “Jika dia fit sejak balapan pertama, maka dia adalah penantang utama gelar,” kata Melandri.
Dan siapa pesaing terbesarnya? “Saya pikir Joan Mir sangat kuat, dan 8 pembalap Ducati di grid akan sangat sulit bagi semua rider. Bagnaia juga pasti menjadi kandidat gelar, tetapi Quartararo juga akan berjuang keras mempertahankan gelarnya,” pungkas Melandri.
RiderTua.com - Aleix Espargaro pernah menjalani sistem konsesi sebelumnya dengan Aprilia. Rider berusia 34 tahun itu memperingatkan bahwa fasilitas tersebut (mencakup…
RiderTua.com - Kepala kru Paul Trevathan mengakui bahwa penampilan debut Pedro Acosta di MotoGP sangat mengejutkan. "Kesan pertama kami 'wow'.…
RiderTua.com - Joan Mir berharap bisa membuat kemajuan di GP Prancis akhir pekan ini, meski sebelumnya Le Mans merupakan trek yang…
RiderTua.com - Alex Marquez dan kakak sekaligus rekan setimnya Marc, berhasil menunjukkan performa kuat di balapan kandangnya di Jerez. Bahkan…
RiderTua.com - Toyota dan sejumlah merek otomotif di Indonesia menghadirkan sejumlah produk terbaiknya kepada konsumennya. Dari tahun ke tahun, makin…
RiderTua.com - Toyota baru saja mengumumkan kenaikan harga mobilnya di Indonesia. Mungkin ada yang menganggap hanya beberapa model saja yang…
Leave a Comment