Belum Ada Pembalap Yamaha Sekuat Rossi!

RiderTua.com – Belum ada pembalap Yamaha sekuat Valentino Rossi dan Jorge Lorenzo, yang bisa dilihat dengan berapa gelar dunia yang bisa diraih, “Mereka yang pernah di Yamaha (Cal Crutchlow, Andrea Dovizioso, Pol Espargaro atau Ben Spies) tidak bisa sekuat Valentino Rossi atau saya,” kata Lorenzo mengungkapkan alasannya.. Jorge Lorenzo berbicara tentang tim Yamaha.. mengungkapkan apa yang membuat pembalap di Yamaha tidak bisa melaju secepat Valentino Rossi.. Kini menurutnya, Quartararo adalah pewaris Lorenzo dan Valentino Rossi di Yamaha…

Belum Ada Pembalap Yamaha Sekuat Rossi dan Lorenzo!

Jorge Lorenzo mengenal Yamaha dengan sangat baik, motor yang membuatnya bisa memenangkan tiga gelar dunianya di kelas utama dan mencapai kesuksesan yang tidak pernah bisa dia lanjutkan baik saat di Ducati atau Honda.

Jadi dia tahu betul bahwa M1 adalah motor yang sangat istimewa, yang cocok dengan gaya balap tertentu seperti sarung tangan yang ukurannya harus pas, seperti motor itu cocok untuknya dan Valentino Rossi. Sementara untuk pembalap lain belum bisa memenangkan gelar dunia.

Banyak pembalap yang putus ditengah jalan dan pindah tim lain sebelum juara dunia di Yamaha.. Dan itu terjadi, baru-baru ini juga pada Maverick Vinales, ketika dia menjadi rekan setim Fabio Quartararo, pembalap yang justru langsung nyetel dengan M1..

Pembalap lain tidak bisa mendalami karakter Yamaha.. “Seperti yang terjadi pada saya, Yamaha beradaptasi dengan sangat baik dengan gaya balap Quartararo.. Pembalap yang baik seperti Maverick, mungkin karena Yamaha tidak cocok dengan gayanya, mengalami kesulitan mengikuti Fabio. Itu juga terjadi pada Cal Crutchlow, Andrea Dovizioso, Pol Espargaro atau Ben Spies.. mereka tidak bisa secepat Valentino Rossi atau saya,” kata mantan pembalap Spanyol kepada media resmi MotoGP.

El Diablo, di sisi lain, tiba di Yamaha dan segera menemukan kondisi sempurna untuk menunjukkan semua keterampilannya yang sebelumnya tidak terlihat di kelas Moto3 atau Moto2..  “Tidak ada yang menduga melihat Fabio begitu kompetitif sejak awal, dengan Petronas, pada 2019.. Semua orang terkejut, karena dia telah berada di sana (moto3 dan moto2) selama tiga atau empat tahun di mana, untuk beberapa alasan, dia gagal memenuhi harapan yang telah diciptakan ketika dia masih muda. Pada usia 14-15 tahun dia dianggap sebagai superstar masa depan baru, orang yang bisa bertarung dengan Marc. Tapi pada akhirnya, di Moto3, karena berbagai alasan dia tidak menonjol dan semua orang melupakannya,” kata juara dunia lima kali itu..

Kini Quartararo adalah pewaris Lorenzo dan Valentino Rossi di Yamaha.. Dan hari ini Quartararo tampaknya telah mengambil posisi Rossi dan Lorenzo di Yamaha, “Jika Anda memiliki bakat, tekat, tetap di sana, Anda memiliki mentalitas yang tepat, konsentrasi dan dewasa, pada akhirnya akan berhasil.. Inilah yang terjadi padanya (Quartararo) di MotoGP, ketika dia menemukan motor yang dia sukai dan cocok dengan gaya balapnya, dia mulai melatih pikirannya, konsentrasinya, bakatnya muncul kembali dan mengejutkan semua orang” pungkas Jorge…