GP Catalunya Pilihan Terakhir Rossi!

RiderTua.com – Di GP Catalunya Minggu ini, Valentino Rossi tidak boleh melakukan kesalahan.. Hasil yang baik diperlukan untuk terus mengejar tujuan memperpanjang kontrak dengan Petronas SRT. Staf teknis VR46 telah banyak bekerja pada sektor elektronik di akhir pekan lalu, kecepatannya tidak buruk. Masalah sebenarnya yang tersisa adalah bagaimana untuk mudah menyalip. Di Catalunya Valentino bisa membanggakan 4 pole position, 14 podium dan tujuh kemenangan di kelas premier MotoGP. Kenapa pilihan terakhir karena trek Barcelona adalah salah satu trek yang dia suka.. MotoGP Italia membuktikan bahwa balapan dimenangkan oleh motor yang kuat di tikungan daripada di trek lurus.

GP Catalunya Pilihan Terakhir Rossi

Yamaha memimpin klasemen pembalap MotoGP, sementara di klasemen konstruktor peringkat kedua. YZR-M1 memang telah membuat kemajuan dibandingkan dengan tahun 2020, tetapi yang membuat perbedaan di atas semua itu adalah bakat Fabio Quartararo. Kata Valentino Rossi setelah kemenangan El Diablo di Mugello, dia mengucapkan selamat kepada penggantinya di Yamaha itu. Prototipe Yamaha M1 memenangkan empat dari enam seri musim ini, satu dengan Maverick Vinales, tiga dengan Fabio Quartararo. Franco Morbidelli naik podium di Jerez setelah Fabio mengalami masalah dengan lengan bawahnya.

Ada selisih 61 poin antara kedua pembalap tim Monster Energy Yamaha. “Saya pikir Quartararo telah membuat perbedaan.. Fabio membalap dengan maksimal di Mugello dan tidak pernah membuat kesalahan, dia sangat kuat di flying lap, yang sekarang sangat penting. Saya pikir dia adalah pembalap yang paling fit. Sebelumnya, dia memiliki beberapa masalah lengan, tetapi jika dia memecahkan masalah ini sekarang dia adalah favorit untuk Gelar Dunia,” kata pembalap berusai 42 tahun asal Tavullia, yang sejauh ini menempati posisi 10 sebagai hasil terbaik.

Sulit untuk menghentikan pembalap Prancis itu sebagai pimpinan klasemen MotoGP. Dia muncul di grid start dengan lebih dewasa, terutama secara psikologis. Sekarang dia benar-benar master dari M1, dia menyikat tikungan dengan sempurna. Perbandingannya akan sulit bagi Ducati, meski motornya unggul dalam hal top speed. Tapi GP Italia membuktikan bahwa balapan dimenangkan oleh motor yang kuat di tikungan daripada di trek lurus. Seri berikutnya adalah GP Catalunya dalam beberapa hari, di mana Valentino Rossi tahun lalu berada di urutan kedua sebelum mengalami crash hebat…

Staf teknis VR46 sudah banyak bekerja pada sektor elektronik di akhir pekan lalu, kecepatannya tidak buruk. Masalah sebenarnya yang tersisa adalah bagaimana untuk dengan mudah menyalip. “Trek Barcelona adalah salah satu trek favorit saya dan saya selalu suka balapan di sana. Ini adalah tempat yang bagus dan saya memiliki kenangan indah tentangnya. Kami berharap untuk terus meningkatkan dan melihat apa yang bisa kami lakukan”.

Bagi Valentino Rossi GP Catalunya benar-benar bisa menjadi pilihan terakhir untuknya sebagai pembalap di 2022.