Categories: MotoGP

Quartararo Penantang ‘Alien’ yang Kini Terluka..!

RiderTua.com – Awalnya El Diablo digadang-gadang sebagai ‘anti’ alien di muka bumi balap roda dua, penantang Marc yang kini cedera.. Apakah kemenangannya akan sedikit berbeda dengan perlawanan Marquez dengan setengah tenaga, meskipun begitu jika dia mengikuti jejak Joan Mir. Gelar dunianya juga tetap bermakna.. Fabio Quartararo berujar.. rasanya lebih baik ketimbang di Portimao… Sekali lagi, Fabio Quartararo membuktikan kekuatan Yamaha yang mengerikan. Pembalap asal Prancis itu kembali meraih pole position di Circuito de Jerez – Angel Nieto sepanjang 4.423 km 8 tikungan kanan dan 5 tikungan kiri). Rider pabrikan Yamaha itu menjadi polesitter di Jerez 4 kali berturut-turut. Pertama kali pada tahun 2019, dua kali pada 2020 (balapan ganda) dan sekarang pada musim 2021. Secara keseluruhan sepanjang karir balapnya, El Diablo mencetak 15 kali sebagai polesitter. Tapi di kelas MotoGP ini adalah kali ke-12. Ini artinya, peluang Fabio merebut kemenangan tiga kali berturut-turut sangat besar. Untuk diketahui, Fabio telah sukses memenangkan GP Qatar-2 dan GP Portugal.

Quartararo Penantang ‘Alien’ yang Kini Terluka..!

Menanggapi hasil memuaskan di babak kualifikasi ini, Fabio Quartararo berkata, “Rasanya lebih baik ketimbang di Portugal. Keadaannya agak aneh. Di pagi hari kami lebih cepat daripada hari Jumat. Ternyata tikungan 7 dan 8 tidak mudah. Tapi yang terpenting adalah berada di barisan depan. Saya merasa lebih baik dengan ban medium. Dasar balapan kami juga tidak terlalu buruk.”

Rider berusia 22 tahun itu menambahkan, “Kami akan melakukan yang terbaik untuk tetap di depan. Semua pembalap di belakang kami juga sangat cepat. Kami ingin bertarung untuk merebut podium dan kemenangan. Kompetisi sangat lama di sini. Tapi bannya bekerja dengan baik.”

Kondisi cuaca yang berubah dengan cepat di Andalusia, juga menjadi masalah bagi para bintang MotoGP di sore hari. Fabio berujar, “Saya pikir saya bisa memiliki perasaan yang berbeda di antara dua kali kesempatan. Sulit untuk memacu motor lebih cepat, tetapi pada akhirnya catatan waktuku sangat bagus.”

Selain cuaca, zona run-off (area penyelamatan) juga menjadi masalah. “Tikungan 7 sangat berbahaya. Di awal Marc crash di sana. Tapi saya tidak tahu apa yang bisa kami lakukan, sulit untuk mengatakannya,” pungkas Quartararo.

Rafie Satya Pradipta

Leave a Comment

Recent Posts

Antrian Pesanan Toyota Vellfire Kini Mencapai Enam Bulan!

RiderTua.com - Toyota Alphard dan Vellfire di Indonesia kini mendapatkan model generasi terbarunya setelah sekian lama. Kedua mobil MPV mewah…

5 Mei 2024

Status Quo Kontrak Pembalap MotoGP : Ducati Panas..!

RiderTua.com - Sudah ada beberapa perubahan di bursa transfer fase awal MotoGP musim 2024. Saat ini 16 dari 22 pembalap…

5 Mei 2024

Skutik Italia yang Klasik, Lambretta Resmi Rilis G350 Series II

RiderTua.com - Lambretta, merupakan pabrikan motor asal Italia yang punya desain skutik klasik legendaris. Baru-baru ini mereka telah meluncurkan skutik…

5 Mei 2024

Davide Brivio Ingin Membawa Trackhouse Aprilia Seperti Suzuki

RiderTua.com - Davide Brivio, Manajer tim Trackhouse itu bertujuan untuk mempertemukan mantan pembalap Suzuki Joan Mir dan Alex Rins dalam…

5 Mei 2024

Gresini Mengalami Momen Emas Sejak Marquez Tiba

RiderTua.com - Carlo Merlini, manajer tim Gresini, antusias usai podium diraih Marc Marquez di Jerez. Kemenangan keenam tim satelit di…

5 Mei 2024

KTM Menemukan Sesuatu yang Menarik di Tes Jerez

RiderTua.com - Francesco Guidotti, manajer tim KTM, menyampaikan pendapatnaya setelah tes terakhir, apakah kita akan melihat motor KTM RC16 yang…

5 Mei 2024