RiderTua.com – Sebenarnya mobil MPV jumlahnya cukup banyak di pasar otomotif Indonesia. Tapi ternyata jenis ini masih tak bisa lepas dari kelangkaan varian model ataupun warna yang disediakan. Seperti yang terjadi pada Mitsubishi Xpander, yang diketahui mengalami kelangkaan varian AT dan warna silver. Bukan karena kondisi, melainkan akibat dari larisnya model ini setelah mendapat insentif.
Baca juga: Mitsubishi Tertarik Produksi Xpander Hybrid di Indonesia
Mitsubishi Xpander Mengalami Kelangkaan Varian AT
Sejak diterapkannya insentif pajak mobil nol persen untuk mobil 1.500 cc ke bawah, penjualan mulai mengalami kenaikan drastis. Hasilnya, angka penjualannya bisa lebih baik dari bulan sebelumnya, terlebih setelah tahun sebelumnya sempat terpuruk akibat kondisi pasar. Saat itu produsen bersusah payah untuk bisa bertahan dari keadaan tersebut.
Meski laris manis, ternyata tak sedikit produsen yang mulai kewalahan mengurusi semua pesanan tersebut. Mitsubishi Motors Krama Yudha Sales Indonesia (MMKSI) contohnya, dimana mereka sibuk melayani pesanan Xpander serta varian Cross yang melonjak drastis. Bahkan karena ini, varian teratas sampai ‘hero color’ LMPV tersebut mulai susah dicari di dealer-nya.

Makin Laris Kok Makin Kewalahan?
Varian Xpander serta Xpander Cross yang paling banyak dicari adalah transmisi AT (matik) serta kemungkinan varian Ultimate untuk model MPV. Lalu warna yang paling banyak diburu konsumen tentu saja ‘hero color’ Xpander, yaitu silver. Sejumlah dealer mengaku mulai kehabisan unitnya dan konsumen takkan mendapatkan unit tersebut sampai bulan Juni mendatang.
Sementara untuk varian selain AT dan Ultimate, serta warna selain silver, masih tersedia dalam jumlah cukup banyak. Bahkan konsumen yang memesan itu bisa mendapatkannya pada bulan ini juga. Versi Cross yang paling laris, Premium Package, disebut sudah mulai habis di dealer dan waktu tunggunya hingga varian ini di-restock juga lumayan lama.
Nampaknya MMKSI harus bekerja lebih keras untuk memenuhi semua pesanan kedua varian Xpander tersebut. Bahkan tanpa Pajero Sport yang nggak kebagian insentif saja, mengurusi semua inden Xpander tersebut sudah membuat Mitsubishi agak kewalahan. Tapi mereka yakin semuanya bisa dibereskan.