RiderTua.com – Mungkinkah sebenarnya waktunya belum tepat.. Luca Marini rookie yang awalnya tak diharapkan Valentino Rossi di MotoGP?.. Pada Agustus 2020, Valentino mengatakan tentang ketertarikan Ducati dengan pembalap tim VR46.. “Kami merasa terhormat mengetahui bahwa Ducati tertarik pada Luca”. Pada bulan September, Marini memimpin kejuaraan Moto 2 dan Paolo Ciabatti semakin tertarik dengan Marini. Namun bos Ducati itu mengatakan ada masalah.. “Tempat Luca di Ducati tergantung pada tim Avintia dan Tito Rabat”. Kakak Marini yang terkenal itu bahkan lebih ironis lagi dengan mengatakan bahwa dia lebih suka adik laki-lakinya tidak naik ke kelas MotoGP. Bahkan awalnya Rossi tak mau keluar sepeserpun untuk menukar posisi Tito Rabat. Mungkin menunggu Tim VR46 siap di MotoGP, yang pada akhirnya Moto3 harus dikorbankan..
Luca Marini Rookie yang Tak Diharapkan Rossi?
Namun pada bulan Oktober, Pablo Nieto-lah yang mengonfirmasi rumor tersebut… “Ada banyak peluang bahwa Marini akan bergabung dengan MotoGP pada akhir musim.” Sementara negosiasi sedang berlangsung untuk memulihkan posisi tim Avintia, yang kontraknya dengan Dorna berakhir pada 2022 …
Namun negosiasi berlarut-larut, dan awal kontroversi semakin memanas dengan pernyataan Raul Romero (bos tim Esponsorama/Avintia).. “Pada tahun 2021 saya akan selalu hadir”. Itu artinya jika Marini ingin mengendarai motor MotoGP di Avintia, dia harus melakukannya seperti pembalap lainnya, yaitu memberikan kontribusi finansial (bayar). Kontrak Tito Rabat yang berlaku hingga 2022 itu juga menyebabkan banyak hal yang harus diubah. Dan Valentino Rossi justru menambah riuh dengan pernyataan, dengan menegaskan bahwa dia tidak akan membayar saudaranya untuk pergi ke MotoGP!
Pada akhir Oktober, kasus itu dibahas dan Tito Rabat yang malang akhirnya digulingkan dari kursinya.. Dia harus menanggung akibatnya dan menjadi korban. Sementara Ruben Xaus tetap di tempatnya di Avintia, tetapi VR46 sendiri yang akan mengelola timnya dengan livery Sky VR46. Proyek lain Valentino Rossi sesungguhnya yang lebih substansial dan tersembunyi di balik keruwetan ini adalah pengambilalihan tim Avintia oleh VR46 sendiri pada tahun 2022 …
Sekarang marini sudah di MotoGP… Apa yang bisa kita harapkan dari pendatang baru ini di tahun 2021? Luca Marini tidak diragukan lagi memiliki tekanan tambahan, terlepas dari bakatnya. Karena jika hasilnya sangat baik tidak salah dia naik kelas saat ini, yang jelas untuk saat ini dia berada di tim lapis ketiga, bukan Pramac.. Dukungan teknis tim pabrikan sangat diperlukan.. Semua itu akan terjawab pada sesi pertama pada 28 Maret di Qatar…
