Volkswagen Group Mau Melepas Sub-Brand-nya, Ada Apa?

RiderTua.com – Tiba-tiba Volkswagen Group mengumumkan mau melepas sebagian sub-brand miliknya. Sub-brand yang dimaksud adalah merek mobil dalam naungan VW seperti Bugatti dan Lamborghini, termasuk merek sepeda motor Ducati. Volkswagen Group mau melepas sub-brand-nya karena demi pengembangan kendaraan ramah lingkungan. Semua itu seakan harus ditempuh dengan mengorbankan merek terbaiknya.

Volkswagen Group Mau Melepas Sub-Brand-nya Demi Pengembangan

Selama beberapa tahun terakhir, Volkswagen sudah ditimpa dengan berbagai masalah yang cukup bervariasi. Dari kasus dieselgate yang menyeretnya sampai kondisi pasar yang tak stabil pada tahun ini, membuat merek ini hampir tak bisa berbuat apapun. Bahkan mengembangkan produk baru saja masih kesulitan.

VW berniat untuk fokus ke pengembangan lainnya, yang tak lain adalah kendaraan ramah lingkungan seperti EV. Tapi untuk bisa melakukannya, merek ini harus melepas divisi mereknya yang ketiganya sama-sama merek paling tenar. Seperti brand supercar Lamborghini dan Bugatti, sampai merek sepeda motor sport Ducati, ketiganya akan ditawarkan ke perusahaan yang berminat.

Sub-Brand Terlalu Banyak?

Rencana ini sudah diperhitungkan dengan matang oleh Volkswagen, dan mereka percaya dengan menyerahkan sub-brand-nya ke perusahaan lain dianggap sebagai keputusan tepat. Banyak yang menduga kalau sub-brand yang dimiliki Volkswagen sudah terlalu banyak, sehingga mereka kerepotan mengurusnya satu persatu. Tapi sepertinya itu bukan penyebab utama kenapa VW ingin melepas tiga merek andalannya tersebut.

VW mungkin akan mencoba melegonya ke perusahaan lain, seperti yang dilakukan sebelumnya dengan Ducati kepada Bajaj. Meskipun mendapat dukungan dari perusahaan lain, Bajaj batal membelinya karena berbagai masalah yang dihadapinya. Walau gagal, tapi VW selalu menantikan perusahaan yang mau ‘membelinya’. Sementara Lamborghini dan Bugatti sudah diprediksi akan dilepas ke perusahaan lain sejak lama.

Hingga kini, pihak VW masih belum mau berkomentar banyak soal keputusan melepas tiga merek dibawah naungannya tersebut. Tapi jika terlaksana dengan lancar tanpa ada kendala sedikitpun, maka Volkswagen bisa leluasa mengembangkan mobil ramah lingkungan. Bahkan mereka tak ragu untuk memberi kesempatan bagi perusahaan lain untuk bekerja sama.