Pol Espargaro: Aleix Ada di Depanku, Menyakitkan!

RiderTua.com – Pol Espargaro: Aleix ada di depanku, menyakitkan!… Pembalap Red Bull KTM itu lega setelah berada di urutan ke-7, di FP2 MotoGP Aragon pada latihan bebas Jumat (16/10/20). Dia kini bersiap untuk memasuki Q2. Sementara sang kakak, berada di urutan ke-6 di depannya.

Pol Espargaro: Aleix Ada di Depanku, Menyakitkan!

Sesi latihan bebas Jumat MotoGP kedua di Sirkuit MotorLand Aragón sepanjang 5.077 km, memberikan suhu aspal hanya 24 derajat. Tetapi catatan waktu Maverick Viñales (1: 47.771 menit) masih mengesankan. Karena pada suhu 38 derajat, waktu terbaik 1: 48.014 menit dicapai di FP2 pada tahun 2019. Artinya, ban Michelin yang lembut berhasil bekerja dengan sempurna.

Pol Espargaró menjaga posisinya dengan sempurna di kedua sesi latihan, dan berada di urutan ke-7 secara keseluruhan setelah FP2. 0,975 detik di belakang Maverick Viñales pembalap pabrikan Yamaha.

Dikutip dari Speedweek.com, Pol mengatakan, “Itu adalah hari yang sulit, terutama di pagi hari ketika suhu aspal sangat-sangat rendah. Awalnya kami bahkan harus menunggu setengah jam pada jam 10, sebelum kami dapat memulai FP1 karena terlalu dingin.”

“Tapi saya tidak merasa terlalu buruk. Meskipun harus memikirkan baik-baik seberapa besar risiko yang ingin Anda ambil di FP1. Oleh karena itu kami menunggu FP2 untuk melakukan ‘serangan waktu’. Kami kemudian menggunakan ban medium di depan dan mencoba membuatnya bekerja. Karena ban lunaknya agak terlalu lemah untuk kami, terlalu tidak stabil. Tapi kami tidak berhasil. Rekan semerek saya, juga tidak cocok dengan ban medium.”

“Secara keseluruhan, semuanya benar-benar terasa cukup bagus. Tempat ke-7 bisa menjadi penting untuk latihan hari Sabtu, karena akan dingin lagi di FP3. Saya tidak dapat memperkirakan berapa banyak pembalap yang akan meningkatkan waktu [latihan Jumat] mereka. Kami sekarang memiliki catatan waktu yang bagus, jika latihan pagi hari [Sabtu] tidak bisa lebih cepat daripada di FP2,” imbuh Pol.

Slip Roda Depan

Pagi harinya, beberapa pembalap mengalami kecelakaan di tikungan kanan tanpa peringatan apapun, misalnya Zarco, Alex Márquez dan Quartararo. Apakah pembalap KTM Red Bull juga harus berurusan dengan slip roda depan di pagi hari?

Pembalap asal Spanyol berusia 29 tahun itu menjawab, “Saya pikir dari semua pabrikan, kami paling berisiko jika menyangkut masalah sliding roda depan. Itu sebabnya kami bahkan mencoba ban depan medium. Kadang-kadang hari ini saya berpikir bahwa saya bahkan bisa menggunakan ban depan yang lebih keras.”

“Tapi kemudian, ada beberapa tempat di mana saya tidak merasa aman dengan tipe medium seperti yang saya lakukan dengan ban soft. Kami sudah mengalami situasi ini dengan ban depan di Misano dan Barcelona, ​​kami tidak dapat menemukan kompon yang sempurna untuk kami. Kami berada di tengah-tengah antara soft dan medium. Itulah intinya. “

Pol Espargaró pada akhirnya mengatakan bahwa dia memperkirakan tidak adanya peningkatan catatan waktu di FP3. Dia berkata, “Makanya kami ‘bakar’ dua ban belakang soft di FP2 sore hari. Mungkin yang satu atau yang lain membalap lebih cepat, tetapi dalam kasus saya, saya tidak akan berhasil. “

Nasib Buruk Pol di Aragon

Karena sebelumnya Pol Espargaró telah diperingatkan, dalam 2 tahun terakhir dia crash di Aragón pada saat latihan Sabtu dan kemudian tak bisa ikut balapan. Pada 2018 karena patah tulang selangka, 2019 karena patah jari-jari pergelangan tangan.

Pol dikalahkan oleh Aleix di Aprilia di FP Aragon. Menanggapi hal ini, Pol mengatakan sambil tersenyum lebar, “Saya kira, Aleix menetapkan waktu terbaiknya di belakang Maverick. Jelas bagi saya bahwa jika dia bisa menggunakan slipstream ini, dia akan cepat. Dia melakukannya dengan baik, tapi dia hanya sedikit lebih cepat dariku. Agak menyakitkan, pastinya.” Pol Espargaro kini berada di peringkat ke-9 klasemen kejuaraan Dunia, dan pada tahun 2020 sudah finis di tempat ketiga sebanyak 3 kali.

Namun yang lebih menyakitkan, rekan KTM-nya yakni Binder dan Oliveira masing-masing meraih kemenangan MotoGP, sementara Pol belum.