RiderTua.com – Debut hebat Rodriguez, Mourinho sebut pemainnya malas… Apakah itu? Pelatih Everton itu memberikan mantan pemain Real madrid itu, kepercayaan penuh di laga kontra Tottenham Hotspur Minggu (13/9/20). Dimana hal ini tak pernah diberikan oleh mantan pelatihnya Zinedine Zidane.
Debut Hebat Rodriguez, Mourinho Sebut Pemainnya Malas
Dilansir dari Marca, Everton berhasil menaklukkan sang tuan rumah Spurs dengan skor 1-0. Gol semata wayang yang tercipta di laga itu dicetak oleh Dominic Calvert-Lewin di menit ke-55. Pasukan Carlo Ancelotti pun pulang dengan membawa 3 poin. Dan pemain rekrutan baru James Rodriguez mampu tampil mengesankan di laga ini.
Menurut catatan Opta, Rodriguez mampu menciptakan lima peluang. Sayangnya, tak satupun yang berbuah gol. Akan tetapi, jumlah peluang tersebut merupakan suatu hasil yang positif. Sebab, pemain 29 tahun itu kini sejajar dengan Alexis Sanchez, sebagai pemain debutan yang mampu menciptakan banyak peluang di pertandingan pertama di Premier League.
Untuk diketahui, Everton mendatangkan Rodriguez dari Real Madrid dengan biaya transfer mencapai 20 juta poundsterling atau setara Rp 383 miliar. Pemain asal Brasil itu sangat senang bisa kembali diasuh oleh Ancelotti. Ancelotti merupakan mantan pelatihnya saat di Real Madrid, dan kembali bertemu saat Rodriguez menjalani masa peminjaman di Bayern Munich.
Jose Mourinho Kecewa Berat
Melihat anak asuhnya dikalahkan tim tamu Everton 1-0, pelatih Tottenham Hotspur merasa sangat kecewa. Pelatih asal Portugal itu bahkan menyebut para pemainnya malas. Kepada Mirror, dia mengungkapkan “Pemain malas untuk melakukan tekanan ke tim lawan.”
“Hasil ini adalah konsekuensi dari latihan pramusim yang buruk, pelatihan kebugaran yang buruk, dan beberapa pemain punya pola pikir yang salah.”
“Harry Kane baru bergabung setelah kembali dari membela negaranya di UEFA Nations League. Dia cuma menjalani latihan sebentar saja. Beberapa pemain juga tidak cukup waktu untuk latihan, sebelum musim dimulai. Belum lagi, ada juga yang harus mengkarantina diri karena terserang penyakit, dan harus mengikuti tes lainnya.”
“Saya benar-benar tidak suka tim saya hari ini. Saya kecewa, sangat kecewa, tapi kami harus bekerja lagi. Kami semua tidak intens untuk menyiapkan diri,” tutupnya.