RiderTua.com – Tiba-tiba saja muncul kabar kalau Toyota Starlet hidup kembali… Tapi di Afrika. Sepertinya ini menjadi kabar yang cukup mengejutkan, karena mobil sedan legendaris tersebut sudah lama tak diproduksi selama lebih dari dua dekade. Namun Toyota Starlet yang hidup kembali hadir sebagai kembarannya Suzuki Baleno. Kok bisa begitu?
Baca juga: Ini Perbedaan Toyota Avanza Veloz Dengan Avanza Biasa !
Toyota Starlet Hidup Kembali Sebagai Kembarannya Baleno
Sebenarnya yang seharusnya menjadi kembaran dari Baleno yaitu Glanza, yang pernah dihadirkan beberapa bulan lalu. Nyatanya Glanza diganti namanya menjadi Starlet oleh Toyota, dan nama ini dikhususkan untuk pasar Afrika saja. Jadi untuk negara diluar benua ini tetap memakai nama Glanza (Baleno tetap dijual seperti biasa).
Tapi kenapa harus pakai nama Starlet? Toyota menjelaskan kalau dengan menggunakan nama ini, maka mereka berharap bisa meningkatkan penjualannya di Afrika. Memang karena selama beberapa bulan terakhir, Toyota dan produsen mobil lainnya mengalami keterpurukan yang cukup parah. Jadi mereka mulai mengandalkan Glanza untuk dijual sebagai Starlet 2021.
Mobil Tetap Sama
Dari sejarahnya, Glanza sebenarnya masih satu varian dari Starlet, jadi tak salah lagi kalau Toyota ingin memakai nama itu lagi. Penampilannya masih sama saja dengan Glanza ‘reborn’, yang mana terlihat serupa dengan Suzuki Baleno. Tentu ini karena mobil tersebut adalah hasil rebadge dari kerja sama antara Toyota dan Suzuki.
Meski terlihat sama persis, perbedaannya hanya terletak pada grille serta peleknya, malah desainnya terlihat lebih cakep dari Glanza. Sementara secara keseluruhan masih tetap sama, baik dari eksterior, interior, sampai mesin tak ada yang berubah total. Semuanya tetap dipertahankan dari model aslinya, dan mungkin dengan harga yang sama.
Memang bukan Starlet generasi terbaru seperti yang diharapkan banyak orang, tapi setidaknya model ini akan membawa sesuatu yang baru untuk pasar Afrika. Karena berupa produk hasil kerja sama Suzuki-Toyota, maka Starlet 2021 tak bisa dibawa ke luar negeri. Indonesia dan negara lain tentu tak bisa kebagian mobil ini.
