Rossi Tak Sabar Jajal ‘Trek Perawan’ Sirkuit Portugal: Seperti di Kereta Luncur!

RiderTua.com – MotoGP Portugal merupakan seri pamungkas musim ini yang akan digelar di sirkuit Portimao. Dengan musim MotoGP yang tidak biasa karena keadaan darurat kesehatan, putaran terakhir juga akan menjadi kejutan. Karena GP Portugal kali ini belum pernah dijamah oleh para pembalap MotoGP. Rossi tak sabar jajal ‘Trek Perawan’ sirkuit Portugal.. Sirkus balap roda dua ini memang kembali ke Portugal setelah tujuh musim absen, tetapi di Portimao dan bukan Estoril.. Karena tata letak yang menarik seperti roller coaster (kereta luncur), Valentino Rossi tidak sabar untuk geber untuk pertama kalinya di trek ini dengan Yamaha YZR-M1 miliknya.

Rossi Tak Sabar Jajal ‘Trek Perawan’ Sirkuit Portugal

Sirkuit Portimao-Algarve terdiri dari 15 tikungan (9 kanan dan 6 kiri), memiliki banyak tanjakan dan turunan serta tikungan buta (blind corner) yang membutuhkan pengereman kuat. Manuver naik turun dengan motor 1000cc ini sangat menantang… Tikungan 1 akan menjadi salah satu yang paling menantang di Kejuaraan Dunia, di mana pembalap melaju dengan kecepatan lebih dari 310 km / jam kemudian mengerem kuat dan turun dengan speed lebih dari 100 km / jam di sepetak aspal yang lebarnya kurang dari 300 meter.

Seperti di Kereta Luncur / Roller Coaster

Rombongan MotoGP akan tiba di Portimao pada 22 November untuk menutup musim MotoGP 2020, dan pihak penyelenggara berniat untuk menjual tiket untuk 50.000 penonton. Bagi Valentino Rossi itu akan menjadi kesempatan yang tepat untuk menguji dirinya di trek yang masih ‘perawan’. Di Portugal dia sudah memiliki lima kemenangan, tapi di sirkuit Estoril bukan disini. “Saya mengasosiasikan kenangan indah dengan Portugal. Tapi kami balapan di Estoril, ini juga trek yang menarik. Tapi saya selalu bertanya-tanya bagaimana rasanya balapan di Portimao, karena balap MotoGP belum pernah ada disana, ” kata Valentino dalam sebuah wawancara dengan Motogp.com.

Di sisi lain, Sirkuit Algarve ini sudah di daulat sebagai sirkuit cadangan jika ada kalender yang dibatalkan. Dan tahun ini hal itu menjadi kenyataan.. “Ini trek yang luar biasa, seperti roller coaster, dan satu level dengan Phillip Island. Trek ini juga memiliki beberapa tikungan yang menantang. Dan akan menjadi tugas yang sulit untuk melaju cepat di sana,” tutup Valentino Rossi…