RiderTua.com – Dari awal karirnya, Tesla sempat diremehkan dengan hanya menyediakan mobil listrik saja. Tapi perlahan semua orang sudah mengakui teknologi yang dibuat perusahaan besutan Elon Musk ini. Bahkan Audi sendiri sudah mengakui kecanggihan teknologi dari Tesla. Teknologinya disebut dua tahun lebih maju dari merek lainnya.
Baca juga: Elon Musk: Harga Mobil Tesla Memang Mahal, Tapi…
Audi Mengakui Kecanggihan Teknologi Tesla
Sebenarnya soal mobil listrik, Audi baru punya satu model yaitu e-Tron. Meski dengan teknologi yang dimilikinya, e-Tron sepertinya belum bisa menyamai model-model dari Tesla. Lihat saja bagaimana Model 3 hingga X punya keunggulan yang bisa dikatakan belum dimiliki e-Tron.
Yang pertama yaitu soal jarak tempuhnya, dimana Model S punya jarak tempuh terjauh sampai 646 km, sedangkan e-Tron maksimalnya bisa 350 km. Kemudian mengenai teknologi otonom yang belum banyak dipakai oleh model listrik. Sehingga inilah kenapa Audi menganggap Tesla sebagai pimpinan teknologi mobil listrik.
‘Semakin di Depan’
Sebenarnya menjadi pimpinan dalam mobil listrik menjadi impian bagi tiap merek otomotif, termasuk Audi. Tapi Tesla sudah membuktikan bahwa mereka bisa menjadi yang terdepan dengan teknologi canggihnya. Seakan Tesla sudah menjadi ahlinya kendaraan listrik, walau mereka sudah melakukannya dari awal karirnya.
Audi berpikir kalau mereka butuh waktu lama untuk mengejar Tesla, mengingat mobil listrik menjadi sesuatu yang baru bagi merek mobil ini. Bahkan merek mewah seperti Mercedes-Benz saja baru bereksperimen dengan model listrik seperti E Series. Mungkin hal yang sama juga terjadi pada merek lainnya.
Tentunya agar tak semakin ketinggalan, Audi menyiapkan platform khusus mobil listrik bernama Premium Platform Electric (PPE). Platform ini kebetulan sudah dipakaikan pada Porsche Taycan. Jadi Audi bersama dengan Porsche, serta merek lainnya, akan ikut mengejar teknologi canggih Tesla untuk ke depannya.