Mengamuk Saat Kalah 3-5 dari Liverpool, Frank Lampard Akhirnya Menyesal

RiderTua.com – Bola – Juara Premier League Liverpool berhasil menggasak Chelsea 5-3. Pasca pertandingan, The Reds meluapkan kegembiraan dalam perayaan tergenggamnya kembali Piala Premier League setelah menunggu 30 tahun. Namun ada insiden yang tak mengenakkan saat laga berlangsung. Manager Chelsea, Frank Lampard mengeluarkan kata-kata kasar. Dia bilang Liverpool terlalu sombong! Tapi kemudian dia pun menyesali ucapannya tersebut.

Baca juga: Menang 5-3 Atas Chelsea, Liverpool Sempurnakan Perayaan Juara Liga Premier

Mengamuk Saat Kalah 3-5 dari Liverpool, Frank Lampard Akhirnya Menyesal

Dilansir dari Sky Sports, Lampard bereaksi keras setelah tendangan bebas yang berujung gol Trent Alexander-Arnold. Dia memprotes keputusan wasit yang memberikan hadiah tendangan bebas itu ke tim tuan rumah atas pelanggaran yang dilakukan Mateo Kovacic kepada Naby Keita.

Bos Stamford Bridge itu kemudian terlihat mengamuk ke arah bangku Liverpool. Di menit ke-38 dia marah-marah dengan mengeluarkan kata-kata kasar kepada staf pelatih. Adu mulut pun tak terhindarkan. Dan ketika asisten Jurgen Klopp, Pep Lijnders ikut-ikutan berbicara, Lampard tambah panas.

Lampard: Liverpool Jangan Sombong

Dengan berapi-api Lampard berkata “Tetapi ketika orang-orang di bangku melompat dan berbicara kepadaku. Namun kemudian menyeringai dan tersenyum. Saya pikir itu sudah melewati batas.”

Lampard memperingatkan Liverpool untuk tidak menjadi “sombong” dalam wawancara pasca-pertandingannya di Anfield. Dia menyarankan kepada rekannya Klopp bahwa The Reds harus tetap membumi meskipun mereka telah sukses.

“Saya pikir kesombongan adalah kualitas yang sangat penting untuk menyerang di pertandingan sepak bola sebagai pemain. Dan mengadu taktik di pertandingan sepak bola sebagai manajer,” kata Lampard, menjelang pertandingan di Liga Premier melawan Wolves di Stamford Bridge pada hari Minggu 26/7/20 (Senin WIB).

“Kritik terhadap apa pun yang kamu lakukan, mungkin terlihat salah atau tidak tepat. Dan jika Anda tidak memiliki kesombongan, Anda dapat terpengaruh secara negatif dan Anda mungkin tidak dapat melakukan pekerjaan Anda juga.”

“Apa yang saya pikirkan ketika Anda berbicara tentang kesombongan adalah rasa hormat. Dan saya bisa berbicara dengan Jurgen Klopp sepanjang hari dan bisa memperjuangkan keputusan wasit itu.”

“Apa yang saya rasakan adalah orang-orang di bangku cadangan Liverpool atau satu orang khususnya, benar-benar telah melewati batas sehingga menjadi sombong bagi saya.”

Lampard Menyesal

Namun pada akhirnya, Lampard pun menyesali kejadian itu. Dia mengkonfirmasi bahwa hubungannya dengan Jurgen Klopp baik-baik saja.

“Saya belum menghubungi Liverpool, aku telah menjabat tangan Jurgen Klopp. Saya akan mengajaknya duduk dan minum bir bersamanya dan memberi selamat kepadanya atas pekerjaan luar biasa yang telah dia lakukan,” kata Lampard.

“Aku tahu betapa sulitnya memenangkan Liga Premier. Dan berapa banyak pekerjaan yang harus dilakukan. Dia sudah ada di sana selama 4 atau 5 tahun, pekerjaannya luar biasa.”

“Dia pantas mendapatkan segalanya. Itu tidak ada hubungannya dengan dia. Apa yang terjadi di telepon bisa terjadi sedikit lebih adil.”