RiderTua.com – Pandemi membuat produsen otomotif tak berkutik. Penjualan mobil hingga keuntungan yang didapat sudah mulai menurun. Tapi lain dengan Tesla, yang malah dapat untung hingga Rp 200 miliaran ditengah kondisi ini. Keuntungan itu didapat dari kuartal pertama tahun ini.
Baca juga: Tesla Sudah Dapat 600 Ribu Inden Cybertruck !
Tesla Malah Dapat Untung
Memang banyak produsen mobil yang merugi akibat dampak pandemi. Tapi hanya sebagian kecil yang masih bisa mendapat peningkatan penjualan, bahkan meraup keuntungan. Seperti Tesla, yang kini dapat untung yang sangat besar.
Pabrikan mobil listrik Amerika Serikat ini mencatatkan keuntungan hingga 16 juta dolar AS atau setara Rp 234 miliar. Tak hanya itu, Tesla juga menghasilkan Rp 86 triliun di Q1 2020. Lalu bagaimana bisa Tesla mendapat keuntungan yang cukup tinggi tersebut ditengah pandemi?
Kuartal Kedua akan Turun?
Ketika pandemi mulai berlangsung, mereka bertindak cepat dengan memangkas biaya operasionalnya sebesar 13 persen. Walau sebenarnya hasil yang didapat menurun dari tahun 2019 lalu yang mencapai 7,38 miliar dolar AS. Sepertinya ini membuat Tesla menjadi merek mobil AS yang sangat sukses, walau hanya jualan mobil listrik.
Meski begitu, Tesla takkan bisa menghindari penurunan pendapatan yang mungkin terjadi di kuartal kedua 2020. Karena mereka harus menutup 3 pabriknya di kampung halamannya hingga waktu yang belum jelas, maka penurunannya bisa memburuk. Sepertinya itu akan menjadi masalah bagi perusahaan besutan Elon Musk ini.
Hasil yang didapat merupakan hasil jualan mobil listriknya. Termasuk yang disumbangkan dari pabriknya di China, dimana mereka merakit Model Y. Tesla tertarik untuk merakit model lainnya seperti Model 3, S, dan X disana.
