RiderTua.com – Di kelas premier MotoGP sudah ada 8 pembalap Spanyol: Marc Marquez, Maverick Vinales, Alex Rins, Joan Mir, Tito Rabat, Aleix Espargaro, Pol Espargaro dan Iker Lecuona. Menariknya dilansir media speedweek.com (21/10), CEO Dorna Carmelo Ezpeleta pada bulan Agustus mengatakan. “Kami tidak membutuhkan pembalap Spanyol lain di MotoGP,” kata-kata itu muncul setelah beredar rumor Alex Marquez disebut-sebut sebagai kandidat naik kelas ke MotoGP gantikan Lorenzo. Marquez memenangkan perang dengan Ezpeleta CEO Dorna, Marc sekuat Rossi pengaruhnya!
Marquez Memenangkan Perang dengan Ezpeleta CEO Dorna, Marc Sekuat Rossi Pengaruhnya!
Marc Menang Perang dengan Ezpeleta
Hari ini Marc memenangkan perang dengan Ezpeleta, CEO Dorna itu. Ketika memperbarui kontraknya dengan Honda, Marc meminta motor untuk saudaranya, Alex. Semacam pertukaran kontrak. Honda mendengar dan meluluskan permintaan Marc.
Kemenangan dan triple crown ( Juara Dunia Pembalap, Pabrikan dan Tim) hanya ditangan Marquez membuat semua tak berkutik. “Apa yang bisa kita katakan setelah Grand Prix terakhir ini? Marquez menang, secara psikologis, dengan motivasi terus menerus. Saya berpikir ketika dia mengagalkan kemenangan musim ketiga Vinales (di Yamaha) atau menunjukkan kepada Quartararo bahwa dia adalah Raja,” kata Carlo Pernat dilansir media GPone.
Ada tarik menarik di kubu Honda dimana telah menjanjikan Zarco motor di MotoGP pada tahun 2020. Sementara Marc bersikeras memiliki saudaranya, Alex sebagai rekan tim. Pada akhirnya, Marquez menang, melibas seluruh kategori Kejuaraan Dunia di bawah Fenomena-nya, ini juga merupakan kekuatan Marc.
Kekuatan Rossi Terhadap Yamaha
Sementara itu kejadian serupa juga terjadi di Yamaha. Ada tarik ulur di tim Garputala tentang keputusan Vale akan berhenti atau tidak, menempatkan tim Yamaha dalam pilihan sulit. Mereka harus memutuskan siapa yang akan mempertahankan masa depan tim Jepang itu. Cukup jelas bahwa Ducati sedang mencari pembalap, dan 90% yakin bahwa Vinales harus masuk daftar pembalap baru pada bulan Maret, bahkan sebelum Rossi mengambil keputusan pensiun atau lanjut.
Kita dapat menyimpulkan antara Marquez dan Rossi lah yang menjadi penentu keputusan tim (walau secara tidak langsung)… Bahkan kedua orang ini bisa mengalahkan Dorna selaku penyelenggara balapan…
Trending Artikel Minggu Ini ( TOP6):
- Ini Bahayanya Jika Repsol Honda Rekrut Alex Marquez!
- ‘Dream Team’ dari Cervera: 99% Alex Marquez ke Repsol Honda
- Hasil Race MotoGP Valencia: Triple Crown Marc buat Honda dan #ThankYouJorge !
- Penampakan ‘Sadel Aerodinamis’ Ducati GP20, Sayap yang Tersembunyi Lagi?
- 3 Bulan Lagi Rossi Berusia 41 Tahun, Tak Menyangka Dani dan Lorenzo Pensiun Duluan!
- Ini Tanggapan Santuy Rossi Tentang ‘Duo Marquez’ di Repsol Honda !
