[ MotoGP Tech] Penjelasan Tentang Slipstream, Manuver ‘Mencuri Angin’ Lawan, Curang atau Strategi ?

RiderTua MotoGP – Mungkin bagi orang awam ( kebanyakan) teknik slipstream sedikit susah dipahami bahkan mungkin terdengar aneh!.. Untuk lebih mudahnya kita ambil contoh balap sepeda.. Kenapa pembalap sepeda di belakang pembalap lain saat sprint sering menang?. Kenapa pula pembalap sepeda di depan dalam sebuah tim mundur dan bergabung kembali di barisan belakang?.. Berikut Penjelasan Tentang Slipstream, Manuver ‘Mencuri Angin’ Lawan

Penjelasan Tentang Slipstream

Chris Sidwells, penulis buku Official Tour de France Records menjelaskan:

Musuh terbesar bagi pembalap adalah hambatan angin. Cara untuk mengatasi nya dengan teknik slipstream (drafting) dengan pembalap lain. Contoh sederhana adalah dinding rumah merupakan benda yang melindungi kita dari angin. Prinsip yang sama berlaku untuk pembalap yang berada di belakang, terlindungi dari angin.

3 kali lipat energinya !

Seberapa banya keuntungan yang didapat dari teknik slipstream ?. Menurut penelitian, pengendara di depan menggunakan sekitar sepertiga lebih banyak energi daripada yang ada di belakang, dengan kata lain pengendara di belakang menyimpan power 3 kali lipatnya. Syaratnya pembalap dibelakang harus dekat, semakin dekat semakin baik.

Chris Boardman, kepala penelitian dan pengembangan di Team GB, di trek, semakin dekat jaraknya tidak ada angin kencang. Manfaatnya seperti berlindung di balik tembok.
Prof Michael Leschziner, profesor aerodinamika komputasi di Imperial College London. Menyebut area slipstream sebagai “kantong udara” dan meneliti besaran angka area itu yaitu sebesar tiga kali lebar pembalap di depannya. Jadi jika sebuah benda di depan memiliki lebar satu meter, kantong udara di belakang akan memiliki panjang tiga meter. Untuk motor kantong udara jauh lebih pendek dari tiga kali lebar tubuh pengendara didepan. Ini menjelaskan mengapa pengendara harus begitu dekat untuk lakukan slipstream.

Slipstream, manuver menyalip klasik di MotoGP

Slipstream manuver menyalip klasik yang populer di MotoGP. Membantu pembalap di trek lurus/ Straights untuk mengalahkan pembalap lain yang dia ikuti. Dimulai dengan memposisikan di belakang pembalap di depan pada trek lurus panjang setelah keluar dari tikungan. Hambatan aerodinamis akan lebih rendah dan dapat membantu untuk mendekati pengendara di depan dan sesaat sebelum pengereman pengendara menarik keluar dari area ‘kantong udara’ dan mendahuluinya.

Manuver ‘Mencuri Angin’ Lawan

Dalam bahasa sederhana slipstream berarti “cara termudah untuk menyalip pengendara dengan menggunakan racing line-nya dan menggunakan kekosongan hambatan yang dihasilkan oleh pengendara depan”. Pengendara dibelakang tidak mengalami gesekan udara dan punya kecepatan lebih dibandingkan yang di depan dan bisa menyalipnya dengan mudah.

Referensi : bbc.com (08/08/12)