RiderTua Mobil – Aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi sudah berjalan sekian lamanya. Hal ini dilakukan agar bisa memberi keuntungan bagi masing-masing produsen mobil. Seperti berbagi platform mobil dan mengembangkannya bersama-sama. Outlander ternyata hasil kolaborasi Nissan-Renault-Mitsubishi.
Baca juga: Mitsubishi Malaysia Meluncurkan Outlander Sports Edisi Terbatas
Hasil Kolaborasi
Hasil dari aliansi ini masih belum pasti. Namun dikatakan bahwa Nissan akan menggunakan platform Mitsubishi Xpander untuk membuat mobil MPV. Entah kapan bisa terealisasi, tetapi kehadiran mobil ini bisa dinanti.
Nyatanya sudah ada mobil hasil kolaborasi tersebut, yaitu Outlander Sport. Mobil ini ternyata merupakan pengembangan dari ketiga produsen mobil tersebut. Outlander masih dijual di Indonesia, dan negara di benua Eropa.
Walau hanya Mitsubishi yang menjual Outlander, bukan berarti Nissan dan Renault tidak bisa merasakan hasilnya. Dari awal pengembangannya, ketiganya saling berbagi komponen untuk menciptakan ssebuah model. Tetapi kehadirannya tidak akan ‘memakan’ model lainnya.
Kini Outlander memiliki dua varian, Outlander Sport dan Outlander PHEV. Varian Sport menggunakan mesin bensin dan masih dijual di Indonesia, walau hanya dalam jumlah sedikit. Sementara PHEV merupakan varian listrik terbaru dan sudah laris manis di pasaran. Meski mobil ini belum bisa dijual di Indonesia karena terkendala regulasi kendaraan listrik yang belum rampung.
Outlander PHEV sudah mencatatkan penjualan yang gemilang. Bahkan mobil ini masuk dalam 5 besar penjualan terbaik di 5 negara Eropa seperti Inggris, Swedia, Norwegia, Jerman, dan Spanyol.
