RiderTua MotoGP – Tidak tanggung -tanggung lagi dalam menghadapi persaingan yang lebih berat tahun depan, Yamaha merombak drastis organisasinya. Yamaha Kerahkan Banyak Orang Pintar Hadapi Persaingan 2019…
Direktur Pelaksana MotoGP Yamaha, Lin Jarvis mengatakan kepada Crash.net(08/11/18) bahwa timnya akan ada perubahan di dalam organisasi mereka. Terlepas dari peningkatan hasil akhir-akhir ini, Yamaha merencanakan perombakan internal untuk proyek MotoGP-nya, yang akan mencakup perekrutan lebih banyak insinyur baik dari dalam pabrikan Yamaha maupun dari luar merk lain. Selain itu akan ada perubahan dalam cara mereka memperbaiki masalah setelah alami masa yang sangat sulit di 2018.
Tim Yamaha telah melakukan banyak rapat, diskusi, evaluasi, dan investigasi untuk menemukan jalan ke depan. Perubahan dari dalam lingkup pembalap sendiri terjadi dan itu memerlukan penanganan tersendiri seperti, Maverick akan mengubah kepala kru nya yaitu Esteban Garcia menggantikan Ramon Forcada. Sementara Wilco Zeelenberg akan pindah ke tim satelit SIC.
Perubahan orang penting di sisi Maverick berpengaruh juga dalam organisasi mereka. Namun yang jelas Yamaha akan memiliki lebih banyak insinyur dan insinyur baru yang berasal dari dalam Yamaha atau dari tim dan pabrikan lain. Mereka akan pergi ke Jepang dan menjadi bagian internal Yamaha.
Masalah Yamaha M1 2018
Sebagaimana info yang bergulir bahwa masalah mesin M1 2018 adalah ketidakmampuannya untuk mengelola ban. Dan ini membuat derita berkepanjangan dua pembalap mereka Valentino Rossi dan Maverick Vinales sepanjang tahun. Pada mesin tahun ini, Jarvis berkata akan membuat mesin yang lebih halus lagi dibandingkan yang sekarang dimana mesin sedikit kasar di RPM rendah, atau waktu membuka gas. Para pembalap Yamaha sangat sering bermasalah saat keluar dari tikungan. Dimana para kompetitor mampu secara otomatis membuka throttle dan semua ini dikelola sendiri diri dan berhasil dengan baik.
Apakah dengan bantuan orang pintar ( Insinyur) Yamaha lebih bagus performanya tahun depan dan mampu bersaing dengan Ducati dan Yamaha ?
Serahkan pada kaum smart, dijamin menang.. Ekekeke..
Ada baiknya kalau Yamaha juga memanfaatkan jasa “orang pintar” yang banyak terdapat di Indonesia wkwkwk….
Dukun itu mah…pawang hujan aja..