RiderTua MotoGP – Grand Prix Inggris di Sirkuit Silverstone ternyata membuat beberapa tim kebingungan dengan koordinasi penyelenggara balapan, salah satunya tim Ducati. Dimana saat terjadi “Unjuk Rasa” para rider ke Race Direction mereka tidak di beritahu. Tim Italia itu melalui bosnya Davide Tardozzi menyatakan Ducati setuju balapan Senin di Silverstone namun kalah suara.
Seperti kita ketahui dalam sesi kualifikasi Ducati akan start dari posisi terkuat di depan yaitu 1-2 . Mungkin dengan kondisi ini tim merah begitu bernafsu melanjutkan balapan Senin. Manajer tim Ducati seperti dilansir media GP One(28/08/18) menyatakan kebingungannya dengan apa yang terjadi pada pertemuan pembalap dengan Race Direction.
Keputusan untuk membatalkan balapan secara resmi dibuat oleh Race Direction dan semua pembalap. Hanya beberapa dari mereka, seperti Andrea Dovizioso, mengeluh bahwa mereka belum diberitahu tentang pertemuan tersebut.
Kemudian Davide Tardozzi, manajer tim Ducati, memperjelas apa yang dirasakannya saat itu,
“Pada hari Minggu sore, tidak ada informasi resmi yang datang kepada saya tentang pertemuan antara pembalap dan pengawas lomba. Tentang membuat keputusan pembatalan Grand Prix. Inisiatif pertemuan dengan Race Direction secara spontan dari beberapa pembalap yang mulai memperingatkan untuk datang ke IRTA misalnya Jorge Lorenzo diperingatkan oleh manajernya Albert Valera. Semua pembalap tidak hadir karena beberapa belum diberitahu, dan yang lain muncul setelah melihat tayangan di televisi, tanpa ada yang secara resmi memanggil mereka. Setelah melihat di TV saya pergi untuk mencari tahu apa yang sedang terjadi. “
Mengenai kemungkinan memindahkan balapan ke hari Senin, bos ducati itu mengakui bahwa mereka ingin melakukannya. Tetapi tim setuju dengan keputusan yang dibuat bersama. Kemungkinan balapan hari Senin dikeluarkan setelah pemungutan suara tim, tetapi Ducati sejatinya lebih memilih bersedia balapan pada hari Senin. Namun Ducati sepenuhnya setuju dengan keputusan itu (batal) sebagai hal yang paling aman untuk semua orang, tetapi mereka juga masih berpikir bahwa keputusan penting ini harus dibuat oleh semua pembalap melalui pertemuan resmi. .. ( Tidak seperti unjuk rasa)
RiderTua.com - Fabio Quartararo dengan terang-terangan mengakui bahwa meski memiliki kontrak untuk musim ini di akhir 2023 lalu, dia sama…
RiderTua.com - Neta sempat mempertimbangkan untuk menghentikan penjualan model V. Jelas dengan dirilisnya V-II yang merupakan model facelift, model lamanya…
RiderTua.com - Jorge Lorenzo mengingat kembali hubungannya dengan Valentino Rossi pada saat masih bersama di Yamaha, dimana ada persaingan di…
RiderTua.com - Motor bebek yang punya desain khas retro klasik, baru saja kembali menghadirkan Honda Pop 110i ES dengan teknologi…
RiderTua.com - Jorge Martin selalu menegaskan bahwa dirinya pasti akan meninggalkan tim Pramac pada akhir 2024 baik untuk pindah ke…
RiderTua.com - Setelah pensiun dari MotoGP, Jorge Lorenzo selalu mengamati dan menganalisa peristiwa di Kejuaraan Dunia MotoGP. Mantan rider asal…
Leave a Comment