Touring Kemerdekaan MPM 2018 Dengan PCX 150 ‘R’

RiderTua Motor – Touring Kemerdekaan MPM 2018 Dengan PCX 150 ‘R’. Event 17 Agustus dengan touring bersama MPM (PT Mitra Pinasthika Mulia) ini adalah kali kedua penulis ikuti. Tahun lalu gunakan sport CB150 dan CBR150R.. Kali ini lebih maknyus lagi karena RT di beri unit baru ( masih gres 400 km) varian terbaru PCX150.. Pakai R karena memang kita harus mengimbangi performa racing dari rekan rekan yang memakai CB150 R jadi keikut ritme galaknya putaran atas klan CB Honda itu.. Dan hasilnya.. PCX gak kalah gaharnya.. paling tidak nggak keteteran plus kelebihannya motor PCX 150 ini nyaman banget.. ada fitur selonjoran PCX150.

Rute yang ditempuh berjarak kisaran 230 km..

Aris Putra Jombang

Acara diawali pukul 7 pagi hari Sabtu 18 Agustus 2018 di MPM Sedati, dengan registrasi hingga 8 sambil persiapan termasuk sarapan pagi. Setelah semua persiapan kelar berikut penjelasan rute yang akan dilalui maka rombongan touring kemerdekaan berangkat menuju check poin pertama yaitu dealer Aris Putra Jombang. Perjalanan cukup lancar dan seperti judulnya impresi pertama dengan PCX memang aduhai.. Ora pegel blas alias tidak capek selama dua jam perjalanan.. Kaki bisa selonjor bebas terhindar dari pegel kaki karena kaki bisa diubah-ubah posisinya. Setelah sampai di Dealer Aris Putra kamipun disambut dengan ramah oleh tuan rumah. Dan tidak hanya “pit Stop” disana banyak kegiatan yang dilakukan yaitu ramah tamah dengan blogger dan pengenalan produk terbaru CB150R. Dan sesi tanya jawabpun mengalir dengan menarik..

Setelah dirasa cukup kamipun berangkat menuju lokasi kedua yaitu tempat madiyang siang.. sebuah lokasi di kaki gunung Wilis di pegunungan Dungus. Nama lokasinya adalah Caping Gunung.. Sesuai namanya tempat makan itu dibuat se-alami mungkin, menyatu dengan alam di tepi sungai asik pokoknya. Dan perjalanan ke sana juga melalui jalan aspal yang menantang naik turun dan meliuk-liuk kadang ada tanjakan ekstrim di tengah hutan jati. Bagaimana dengan power PCX 150 ditanjakan.. ences..alias lancar jaya.. Tenaga yang hampir 15 PS cukup tangguh dengan medan berat beraspal.

Monumen PKI Kresek Madiun

Mungkin RT tidak akan ceritakan panjang lebar mengenai rumah makannya karena gak ngajak tapi pamer makanan. Singkat kata setelah makan siang dengan cukup kenyang kamipun berangkat menuju monumen kresek ( monumen PKI). Disana kita sudah disambut “Guide” ..seorang bapak yang menjelaskan sejarah peristiwa pembantaian di lokasi itu. Ngeri juga mendengar kisahnya..

Setelah beberapa saat eksplore lokasi monumen dan berfoto ria kita berangkat menuju lokasi utama yaitu Mojosemi Forest Park, Jika saat ini berada di kaki Gunung Wilis kita akan menuju Gunung Lawu di Magetan.. Perjalanan ditempuh dalam waktu 1 sampai 2 jam. Sekali lagi PCX150 diuji di medan yang lebih ekstrim lagi naik gunung.. Dengan menginthili CB150R di depan sekali lagi PCX memang bandel tenan.. Tetap lincah bin gesit di tanjakan( tanpa boncengan). Jelang maghrib kita sampai di lokasi lanjut istirahat dan pembagian kamar.. malamnya ada acara api unggun, sesi ramah tamah dan penjelasan tentang produk Honda..semakin banyak ilmu tentang teknik di dapat dari penjelasan Bapak Teguh dari MPM. Kelar acara kamipun istirahat.. 

Mojosemi Forest Park

Pagi harinya adalah acara untuk eksplore “wahana” yang ada disana seperti off road dengan ATV dan merasakan sensasi olah raga panahan/memanah. Sekitar pukul 11 siang kita bersiap-siap meninggalkan lokasi Mojosemi Park. Tidak ada hal khusus karena itu adalah perjalanan balik pulang ke markas MPM sedati Sidoarjo. Namun sebagai catatan khusus di sini bisa jadi penulis akan mempertimbangkan Varian PCX untuk next motor untuk dimiliki.. Menggantikan skutik yang sudah ada.. Karena selama perjalanan yang cukup jauh total kisaran 460 km tidak ada rasa capek dan komsumsi BBM teririt PCX 150 sekitar 1:50 kpl… Dan jika mau skutik elegan tampilan namun performa tidak kalah dengan motor sport apalagi skutik sport lainnya, PCX bisa jadi pertimbangan.. Tenaganya ora ngisini-ngisini.. Ngacir namun tetap nyaman. Dan satu lagi getaran mesin tidak sampai ke tangan melalui stang kemudi itu kunci lain kenyamanan PCX 150 😀