RiderTua MotoGP – Valentino Rossi kini memang sudah tidak muda lagi melihat siapa lawan yang dihadapinya saat ini. Usia 39 tahun dan bertarung dengan pembalap berusia 23 tahun, selisih 16 tahun adalah sangat-sangat jauh perbedaannya. Melihat kondisi ini pastinya setelah dua tahun masa kontraknya dengan Yamaha akan berat untuk melanjutkan lagi di usia 41 tahun. Namun benarkah Valentino Rossi ingin ‘Lorenzo dan Marquez’ gabung di Yamaha ..
Namun berita tentang Rossi tidak akan redup setelah dia pensiun. Karena dia punya bendera VR46. Dan aura itu akan diturunkan ke salah satu muridnya entah siapa. Saat inipun tim asuhannya juga memperlihatkan tanda-tanda peningkatan. Banyak anak didiknya menjadi rebutan tim besar. Hasil yang bagus di Moto2 dan Moto3 mulai terasa. Dan Valentino Rossi cepat atau lambat akan membawa anak-anaknya ke jenjang lebih tinggi yaitu di kelas MotoGP. Namun sepertinya tim Yamaha akan menjadi sentral munculnya pembalap anak didik VR46. Sementara yang lain saat ini ada yang ke Honda dan Ducati.
Rossi menginginkan tim MotoGP setelah pensiun
Dilansir tuttomotoriweb(19/08/18) Selama wawancara dengan TV Austria Valentino Rossi tentang apa yang akan dia lakukan setelah pensiun dimana dia menyatakan bahwa menurutnya ketika dia pensiun baru bisa mengelola tim di MotoGP dengan Yamaha. Selama dia masih balapan, dia tidak ingin membuat tim dan dia ingin tetap bekerja selama mungkin .
Valentino Rossi Ingin ‘Lorenzo dan Marquez’ Gabung di Yamaha
Valentino kemudian melanjutkan bahwa dia ingin memiliki tim yang punya pembalap dengan komposisi sama Lorenzo dan Marquez. Memang tidak akan mudah untuk dikelola, karena Jorge adalah pembalap yang sangat kuat baik di dalam maupun di luar lintasan. Rossi juga berkata dengan jujur bahwa jika dia adalah direktur tim MotoGP dia ingin memiliki Marquez dan Lorenzo di tim yang sama( seperti Repsol 2019).
“Saya memiliki hubungan yang rumit dengan Marc, tetapi dia adalah pembalap yang hebat “. Kata Rossi
Dari situ bisa disimpulkan bahwa meski banyak kontroversi antara Valentino Rossi dengan Marc dan Lorenzo, The Doctor mengakui bakat kedua rider Spanyol itu. Ada rasa hormat diantara mereka dimana mereka adalah yang terbaik dari yang terbaik yang pernah dihasilkan MotoGP dalam 20 tahun terakhir… Ciao
