RiderTua mobil – Ketika pasar otomotif Indonesia diramaikan dengan sengitnya persaingan, ada salah satu produsen yang sepertinya jarang diperhatikan. Yaitu Kia Motors. Dan inilah perjuangan Kia hadapi kerasnya persaingan di Indonesia.
Baca juga: Crossover Listrik Kia Niro Siap Tantang Juke dan HR-V
Penjualan ‘Seret’
Ketika melihat data penjualan selama tiga bulan terakhir, ternyata tak ada catatan penjualan mobil Kia. Karena entah dengan alasan apa pihak KIA tak menyetorkan data penjualan selama 3 bulan ke Gaikindo. Meskipun di tiga bulan sebelumnya Kia Indonesia masih mengirim unitnya ke dealer di seluruh Indonesia. Namun nyatanya konsumen masih belum menaruh perhatian pada Kia.
Di periode Januari-Mei 2018, Kia Indonesia hanya mengirim 148 unit ke dealer. Padahal di tahun lalu pada periode yang sama, mereka mampu mengirim hingga 432 unit. Artinya jumlah pengiriman unit ke dealer turun sebesar 65,7 persen. Memang angka penurunannya cukup signifikan.
Sementara itu persaingan di pasar otomotif terus berlanjut. Dominasi produsen mobil asal Jepang membuat produsen negara lain tak bisa berbuat banyak. Apalagi akhir-akhir ini Kia Indonesia tidak punya rencana untuk meluncurkan mobil baru. Dengan adanya persaingan ini membuat penjualannya menjadi nol.
Walaupun begitu, Kia mengaku mereka tetap akan berjualan di Indonesia. Tetapi mereka harus bisa menahan ‘gempuran’ mobil Jepang dan Eropa yang mendominasi pasar.
Sepertinya dengan posisi Kia seperti ini, seolah mereka ‘hidup segan mati tak mau’. Ditakutkan kalau kondisi seperti ini terus berlanjut, maka Kia terancam akan mengalami nasib yang sama seperti Ford.
