Biante Disuntik Mati Mazda Fokus ke SUV

RiderTua.com – Segmen high MPV yang dihuni Toyota Voxy, Hyundai H1, Mazda Biante, Honda Oddysey, Mitsubishi Delica, Nissan Serena, dan  kawan-kawan ini memang tak sesukses kelas MPV dibawahnya yakni low MPV ataupun medium MPV. Hal ini yang kemudian membuat pabrikan asal Jepang Mazda untuk menghentikan produksi Biante. Biante disuntik mati Mazda fokus ke SUV.

Baca juga: Mazda Fokus Ke SUV Bagaimana Nasib MPV-nya ?

Biante Nasibmu Kini

Nama Biante diambil dari bahasa Italia ‘ambiente’ yang berarti lingkungan. Di Indonesia, Biante diperkenalkan pertama kali saat gelaran pameran otomotif IIMS (Indonesia International Motor Show) 2012 silam.

Namun sayang pesona Biante seakan tak mampu menyilaukan mata konsumen yang kelihatannya lebih memilih segmen lain. Biante pertama kali diproduksi di Jepang tahun 2008 lalu. 9 tahun melanglang buana di dunia perotomotifan namun akhirnya  pada September 2017 Biante harus rela disuntik mati.

Pada tahun pertama produksi (2008) Biante mampu mencetak penjualan hingga 13.000 unit. Tahun kedua mampu tyerjual hingga 12.000 unit. Namun penjualannya terus anjlok mengalami penurunan yang sangat signifikan dari tahun ke tahun. Dan parahnya, di sepanjang tahun 2017 hanya terjual 775 unit saja. Jadi secara total jenderal, Biante hanya mampu terjual 83.311 unit selama 9 tahun.

Sang Pengganti

Mungkin masa Biante sudah berlalu, harus ‘move on’ dong ? Siapa penggantinya ? Adalah Mazda CX-8 yang kemungkinan besar menjadi sang pengganti.

Roy Arman Arfandi selaku Presdir PT. Eurokars Motor Indonesia (EMI) mengatakan

“Produksi Biante di Jepang memang sudah discontinue. Biante yang dijual disini impor dari Jepang semua. Ini ‘last batch’-nya. Biante yang ada di dealer saat ini adalah model terakhirnya. CX-9 adalah produk penutup yang kita bawa dari Jepang untuk dijual di Indonesia. Kalau seandainya kita akan bawa mobil lagi, CX-8 yang paling memungkinkan. Kini sedang kita pelajari”