Bisnis apapun pasti yang ada adalah persaingan. Kalau persaingannya sehat sih OK namun kalau menghalalkan segala cara demi hanya mengeruk keuntungan ya pasti suatu saat akan terbongkar juga. Persaingan industri otomotif dunia semakin panas, seakan segaris lurus dengan pasar otomotif yang semakin bergairah.
Memasuki abad Millenium, dunia otomotif seakan berpacu dengan teknologi yang semakin maju dan berkembang. Para produsen otomotif dunia pun bersaing ketat dan tak jarang harus saling ‘jegal’ agar bisa menguasai pasar.
Dulu Toyota lah merek raksasa yang mendominasi pasar otomotif dunia. Untuk mempertahankan posisinya Toyota pun mengakuisisi Daihatsu dan Lexus. Tak hanya itu, Toyota juga punya sedikit saham di Mazda, Isuzu dan Subaru. Aliansi Toyota dan kawan-kawan ini pun membuat lawan ‘keder’.
Namun seiring berjalannya waktu, pabrikan Eropa seakan tak mau kalah sama produsen asal Jepang ini. VW (Volkswagen) pun turun tangan dengan mengakuisisi 12 merek sekaligus guna membendung dominasi Toyota.
Yang tergabung dalam aliansi VW antara lain Volkswagen, Audi, Bentley, Bugatti, Lamborghini, Porsche, Seat, Commercial Vehicle, Scoda, 1 produsen sepeda motor Ducati dan 2 produsen truk dan bus Scania dan Man. Memang gila kelihatannya, bayangkan jualan 12 merek sekaligus.
Aliansi VW ini punya target akan menggulingkan ‘tahta’ Toyota yang selama ini sangat kuat sebagai ‘Raja Otomotif Dunia’. Dan hasilnya, taraaa…dengan kekuatannya itu VW mampu menggeser posisi Toyota.
Namun VW tak bisa menikmati keberhasilannya itu lama-lama. Satu lagi aliansi yang akhir-akhir ini membuat mata terbelalak yang siap menggulingkan tahta VW Group. Yaitu Renault-Nissan-Mitsubishi. Aliansi ini juga menaungi Infinity dan Datsun. Tak disangka tak diduga, aliansi baru ini mampu mengebrak pasar dan merontokkan hegemoni Toyota dan VW.
Hasil penjualan tahun 2017, aliansi Renault-Nissan-Mitsubishi mampu menjadi yang terlaris yaitu membukukan penjualan hingga 10,6 juta unit. Posisi kedua ditempati aliansi VW Group yang terjual sebanyak 10,53 juta unit. Sedangkan mantan ‘Raja’ yaitu Toyota Group membukukan penjualan hanya 10,2 juta unit.
RiderTua.com, Jerez de la Frontera - Jumat, 26 April 2024, Dalam sesi Latihan Bebas Moto2 Alonso Lopez mampu membuktikan menjadi…
RiderTua.com, Jerez de la Frontera - Jumat (26/4/2024), Pembalap CFMoto Aspar Racing, David Alonso menjadi yang tercepat dalam Latihan Bebas…
RiderTua.com - Chery telah sukses dalam menjual Omoda E5 di Indonesia sejak diluncurkan bulan Februari lalu. Mobil SUV listrik ini…
RiderTua.com - Pada konferensi pers di Jerez, Jorge Martin menjelaskan bahwa dia masih perlu meningkatkan diri di GP Spanyol. Rider…
RiderTua.com - Toyota cukup sukses dalam menghadirkan Kijang Innova Zenix sejak setahun lalu di Indonesia. Sebab mobil medium MPV ini…
RiderTua.com - Mini memang dikenal dengan sejumlah produknya yang memiliki kualitas tinggi. Termasuk mobil listrik pertamanya yang dirilis beberapa tahun…
Leave a Comment