Rossi telah memulai awal yang bagus dari posisi kedua, dan menempatkan dirinya di posisi keempat dibelakang Marc Marquez setelah dua lap pertama, ia dapat menyalip si Spaniard beberapa putaran kemudian. Dengan Vinales berada di depannya, sang pembalap tim Movistar Yamaha itu berusaha mengejarnya untuk menjadi pemimpin balapan.
Saat 16 lap tersisa untuknya, pembalap Italia ini mulai kehilangan waktu, ketika ia mengetahui saat Marquez mengalami crash, Rossi bisa fokus untuk menjadi yang terdepan. Di lima lap terakhir, dia menyalip Zarco di posisi kedua.
Rossi merencanakan sebuah serangan pada Vinales di lap ke-26 dan penggemarnya mulai bersorak ketika dia mencapai posisi pertama, namun itu tidak bertahan lama. Rekan se-timnya menyalip kembali, dan kesalahan kecil dari Rossi di lap terakhir membuatnya tak bisa melanjutkan balapan untuk mencapai garis finish setelah pertarungan yang begitu keras.
“Itu memang sangat memalukan, karena bagi tim saya itu adalah akhir pekan terbaik musim ini, dimana saya lebih kompetitif di jalur balapan, juga trek basah, khususnya di Race. Bagi saya ini menjadi hasil terbaik musim ini. Tadi itu sangatlah sulit karena menghadapi yang lebih sulit, tetapi di saat-saat terakhir saya merasa nyaman di motor, saya mempunyai perasaan bagus, jadi saya mencoba menyerang. Sayangnya di lap terakhir saya membuat kesalahan dan Maverick dapat menyalipku. Saya tahu saya punya kesempatan lain, karena kami sangat berdekatan dan saya mencobanya lagi, karena di sektor 4 saya merasa bagus. Sejak saat itu, apa yang terjadi selama crash, kami tak mengerti. biasanya kita harus selalu memperhatikan bagian depan motor, namun saya kehilangannya hal itu ketika saya crash. Selain itu, saya membuat kesalahan dan akhirnya seperti ini…. Ini memang memalukan untuk pulang dengan poin nol. Pertama, saya meminta maaf untuk melewatkan kemenangan dan juga kehilangan posisi pemimpin klasemen kejuaraan, karena saya kehilangan poin. Bagi saya, ini masih merupakan akhir pekan yang baik, saya merasa kuat. Sekarang kami harus mulai memikirkan tentang lintasan balap selanjutnya, saya berharap untuk berkendara disana seperti yang saya lakukan di pekan ini. Kami berharap dapat melanjutkan seperti ini.” tutup Rossi
Di Mugello sepertinya Rossi akan menebus kesalahan itu walau tidak akan mudah dengan historinya di sirkuit Italia itu.
RiderTua.com - Penjualan mobil Chery selama beberapa bulan terakhir di Indonesia masih cukup bagus. Terlebih bagi mobil listrik terbarunya, Omoda…
RiderTua.com - Seperti yang kita tau, Ducati punya pilihan model yang cukup fantastis dan desainnya keren-keren. Nanti pada tanggal 3-5…
RiderTua.com - Kawasaki membawa Bimota kembali ke Kejuaraan Dunia Superbike.. Bimota adalah produsen sepeda motor custom dan produksi asal Italia…
RiderTua.com - Sejak pindah ke Ducati, Marc Marquez memang sejak awal sudah menunjukkan kecepatan dibarisan depan, namun hal seperti ini membuat…
RiderTua.com - Dani Pedrosa akan tampil di GP Jerez sebagai entry wildcard dan akan menunggangi KTM RC 16 pabrikan ketiga akhir…
RiderTua.com - Setelah menjadi pembalap pabrikan Honda, pamor Luca Marini semakin memudar. Dia mengharapkan pembalikan tren yang sangat dibutuhkan pada…
Leave a Comment