
Berita panas terus bergulir di seputar paddock MotoGP kali ini datang dari kubu tim Suzuki, akibat penampilan buruk Innone di seri terakhir San Marino Grand Prix yang dinilai sangat memalukan bagi tim pabrikan Suzuki, Iannone menghabiskan sebagian besar akhir pekan kemarin dengan berada di barisan bawah dalam catatan waktu dan pada akhirnya mundur dari balapan hari Minggu karena alasan sakit pada lengannya (arm pump), yang katanya rasa sakit pada otot lengannya akibat jaket hujan yang terlalu ketat yang dikenakan mengenai kulitnya mungkin alasan ini yang bikin tim jengkel.

Dengan kondisi ini tentunya membuat bos Tim Suzuki dan Boss balap MotoGP Dorna frustrasi dengan kinerja Iannone, dan sebagai akibatnya beredar rumor di paddock bahwa bos Dorna melakukan upaya bersama untuk memikat juara World Superbike Jonathan Rea walaupun masih terikat kontrak dengan Kawasaki.
Jika kesepakatan itu berhasil maka banyak keuntungan yang didapat dengan sekali kayuh dua tiga pulau terlampau yitu selain membuat tim Suzuki lebih kompetitif di MotoGP dan disisi lain akhir dominasi yang membosankan Jonathan Rea di WSBK akan terwujud dan baik MotoGP ataupun WSBK akan tampil seru, mungkin itu yang difikirkan Dorna Sport karena memang WSBK dan MotoGP masih satu manajemen.
Namun sepertinya yang paling sulit adalah sebenarnya darei kubu Suzuki untuk memutuskan kontrak dua tahun Iannone sebelum berakhir namun jika kondisinya terus begini mungkin ada jalan keluar terbaik bagi semua pihak, mungkin Iannone kembali ke tim Ducati karena jika di Suzuki mereka akan terus kehilangan muka karena hasilnya yang buruk itu terus berlanjut.
Kayaknya mereka juga nyesel melepas MV25. Berharap pnggantinya lbih bagus, tp trnyata malah amburadul..
tidak melepas boss.. MV aja yg pingin lari dgn gaji gede dan motor lebih kompetitif
saya lebih suka Iannone saat di Ducati , impresif. Di Suzuki memang ia kurang menonjol, kalaupun digantikan sebaiknya ia juga mawas diri bersama mekaniknya.
Ai hatinya tdk disuzuki,dia selalu membandingkan motor suzuki dengan ducati,apa lagi saat balapan dia tdk konsen dengan kemampuan motornya malah terpana sama motor ducati yg melewatinya,ya akhirnya sering jatuh
ha malah kyk melandri to, aras2an ga ada passion lg, minta balik ke habitat kayake