RiderTua.com – Sejauh ini penjualan mobil listrik di Indonesia masih cukup bagus, dengan 6.341 unit yang terjual sepanjang bulan lalu. Hasil ini ternyata naik 16,7 persen dari bulan sebelumnya, sehingga menjadi rekor kenaikan penjualan yang baru.
Penjualan BEV Naik Lebih Dari 15 Persen!
Hasil yang didapat dari pasar mobil listrik ini memang menjadi sesuatu yang mengejutkan, sebab pertumbuhan pasar roda empat secara keseluruhan hanya naik 1,5 persen saja. Memang penjualan model BEV sudah tidak bisa diragukan lagi mengingat banyaknya model baru yang dirilis dalam beberapa tahun terakhir. Tidak sedikit pula ada yang sudah dirakit lokal dan mendapat insentif.
BYD M6 masih menjadi mobil terlaris sepanjang bulan Agustus 2025, dengan 1.379 unit terjual. Sementara Wuling Binguo EV dan Aion V mengisi posisi di bawahnya, masing-masing mencatatkan penjualan sebanyak 746 unit dan 617 unit.
- BYD M6: 1.379 unit
- Wuling Binguo EV: 746 unit
- Aion V: 617 unit
- BYD Sealion 7: 602 unit
- BYD Atto 3: 454 unit
- Chery J6: 325 unit
- Denza D9: 292 unit
- Geely EX5: 224 unit
- Chery Omoda E5: 196 unit
- Wuling Cloud EV: 174 unit
- Wuling Air EV: 166 unit
- GWM Ora 03: 164 unit
- XPeng X9: 123 unit
- VinFast VF 3: 110 unit
- Hyptec HT: 96 unit
- Hyundai Ioniq 5: 86 unit
- MG 4 EV: 84 unit
- BYD Dolphin: 78 unit
- XPeng G6: 67 unit
- BYD Seal: 49 unit
- Hyundai Kona EV: 41 unit
- Neta V-II: 27 unit
- DFSK Gelora E dan Wuling Mitra EV: 23 unit
- Citroen E-C3: 22 unit
- Polytron G3: 21 unit
- VinFast VF e34: 18 unit
- MG ZS EV: 16 unit
- Mini Electric: 15 unit
- Maxus Mifa 7 dan Aion Y Plus: 12 unit
- BMW i4: 10 unit
- Volvo EX30: 8 unit
- Genesis G80, Toyota bZ4X, BMW iX1: 7 unit
- Mini Countryman EV dan Neta X: 6 unit
- VinFast VF 5 dan 7: 4 unit
- VinFast 6, BMW i5, Mercedes-Benz EQE: 3 unit
- BMW i7, Mercedes-Benz EQS, Mitsubishi L100 EV, Seres E1, Honda E:N1, Volvo EC40: 2 unit
- Mini Aceman Electric: 1 unit
Insentif BEV Impor
Meski beberapa diantaranya sudah dirakit lokal, sebagian mobil listrik yang dijual masih diimpor langsung dari luar negeri. Memang ada sejumlah produsen yang mendapatkan insentif khusus mobil ini, tapi insentif mobil listrik impor ini tidak akan dilanjutkan tahun depan.
