Home MotoGP Alberto Puig : Mesin Baru Honda Membutuhkan Investigasi Lebih Jauh Karena Masih...

    Alberto Puig : Mesin Baru Honda Membutuhkan Investigasi Lebih Jauh Karena Masih Banyak Kekurangan

    Luca Marini
    Luca Marini

    RiderTua.com – Setelah tes mesin pertama secara menyeluruh, Alberto Puig mengaku bahwa Honda masih belum bisa menemukan kecepatan yang mereka harapkan, dimana hasil di lintasan tidak sama dengan hasil yang ditunjukkan ‘dyno’ (alat pengukur tenaga dan performa mesin di laboratorium).

    “Kami masih memerlukan investigasi/penyelidikan lebih jauh, dan kami percaya ada sesuatu yang masih kurang. Jika kami dapat menemukannya, kami yakin performa di lintasan akan sama seperti yang kami lihat di dyno,” ujar Puig.

    Alberto Puig : Mesin Baru Honda Membutuhkan Investigasi Lebih Jauh Karena Masih Banyak Kekurangan

    Aleix Espargaro - Alberto Puig
    Aleix Espargaro – Alberto Puig

    Lap time Honda RC213V dengan mesin yang dimodifikasi meningkat pesat dan terlihat nyata dalam hasil selama balapan MotoGP musim 2025, terutama setelah dilakukan pengembangan berskala besar pada sasis dan aerodinamika.

    ‘Drivetrain’ (sistem trasmisi) adalah titik lemah Honda yang merupakan komponen terakhir yang perlu diperbaiki untuk mengembalikan potensi Honda meraih kemenangan. Para pembalap Honda mengeluhkan akselerasi yang kurang dan top speed yang terlalu rendah. Kelemahan tersebut terbukti lewat data. Pembalap KTM secara konsisten muncul di peringkat teratas dalam peringkat top speed sementara para pembalap Honda hanya berada di peringkat terbawah.

    Para pembalap dan tim memiliki harapan besar terhadap pengembangan mesin RC213V terbaru. Setelah beberapa kali tes, V4 yang dimodifikasi diuji dalam kondisi balapan untuk pertama kalinya selama GP Spanyol dengan tes rider Aleix Espargaro (wildcard).

    Luca Marini - Aleix Espargaro
    Luca Marini – Aleix Espargaro

    Kabar baik bagi Honda karena mesinnya bekerja dengan baik. Aleix Espargaro serta Joan Mir dan Johann Zarco yang juga menjajal mesin baru tersebut selama tes resmi di Jerez, memberikan penilaian awal yang positif terhadap evolusi tersebut. Meskipun hasil yang ditorehkan Aleix masih mengecewakan(finis ke-17 setelah dikenai penalti tekanan ban) di Jerez. Rider berusia 35 tahun itu gagal meningkatkan catatan waktunya dan kalah di lintasan lurus. Bahkan Zarco lebih cepat daripada dia selama balapan.

    Namun Alberto Puig menegaskan bahwa Jerez bukanlah trek yang ideal untuk pengujian mesin. “Di Jerez, kecepatan bukanlah kunci penting. Namun feeling awal seorang pembalap jauh lebih penting,” ujar manajer tim Honda itu.

    Usai tes MotoGP Jerez, Puig menegaskan bahwa yang terpenting adalah memahami keseluruhan paket. “Kami mencoba menguji semuanya mesin, sasis, aerodinamika, elektronik dan semua area bersama tiga tes rider kami Aleix, Taka Nakagami, dan Stefan Bradl. Namun kami tidak hanya fokus pada satu area khusus. Pada dasarnya kami hanya fokus pada semua hal yang benar-benar tidak berfungsi,” pungkas bos asal Spanyol itu.

    Tantangan utama bagi semua pabrikan adalah mengendalikan tenaga mesin yang sangat besar secara efisien. Tidak ada mesin di grid saat ini yang kekurangan tenaga. Namun saat ini hanya Ducati dan KTM yang mampu memaksimalkan akselerasi dari mesin bertenaga 300 hp untuk mendorong motor kedepan. Kontrol sangat penting, mengingat rasio full-throttle dalam satu lap biasanya jauh di bawah 5 persen.

    Honda akan melakukan segala upaya pada balapan akhir pekan mendatang di GP Prancis. Taka Nakagami akan turun dengan RC213V yang dikembangkan dalam penampilan wildcard pertamanya di Le Mans. Mesin memainkan peran yang lebih signifikan di sirkuit tersebut karena top speednya sekitar 25 km/jam lebih tinggi ketimbang Jerez.

    Luca Marini - Joan Mir
    Luca Marini – Joan Mir

    Daftar Top Speed MotoGP Jerez 2025:

    1. Fabio Di Giannantonio – Ducati 300,0 km/jam
      2. Brad Binder – KTM: 299,1 km/jam
      3. Franco Morbidelli – Ducati 298,3 km/jam
      4. Enea Bastianini – KTM 297,5 km/jam
      5. Pedro Acosta – KTM: 297,5 km/jam
      6. Francesco Bagnaia – Ducati: 297,5 km/jam
      7. Marco Bezzecchi – Aprilia: 297,5 km/jam
      8. Johann Zarco – Honda: 296,7 km/jam
      9. Fermin Aldeguer – Ducati: 296,7 km/jam

    Pembalap Honda lainnya:

    13. Aleix Espargaro – Honda: 296,0 km/jam
    16. Joan Mir – Honda: 294,2 km/jam
    16. Luca Marini – Honda: 293,4 km/jam
    19. Somkiat Chantra – Honda: 291,8 km/jam

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini