RiderTua.com – Ai Ogura menjadi rookie paling sensasional diawal musim 2025. Rider tim Trackhouse Aprilia itu finis di posisi ke-4 dan ke-5 dalam dua balapan pertamanya di MotoGP di Thailand. Sejauh ini belum pernah ada pendatang baru di MotoGP yang langsung gacor sejak Marc Marquez pada 2013 silam, ketika juara dunia 8 kali itu bisa langsung finis di posisi ke-3 di Qatar.
Pada seri kedua di Argentina, Ogura finis di posisi ke-8 dalam race utama hari Minggu. Namun karena penggunaan software versi yang tidak dihomologasi pada RS-GP miliknya, juara dunia Moto2 2024 itu kemudian didiskualifikasi. Meskipun gagal mencetak poin di Las Termas, saat ini dia berada di peringkat 8 dakam klasemen dengan 17 poin.
Ai Ogura : Tak Mau Banyak Bicara Tentang Diskualifikasi di GP Argentina
Sebagai pembalap tim Trackhouse Racing, Ai Ogura akan menjalani balapan kandang di Circuit of the Americas (COTA) dan ingin tampil habis-habisan di sana. “Sebagai pembalap tim Trackhouse, sangat menyenangkan berada di sini,” ujar rider berusia 24 tahun itu dalam konferensi pers pada hari Kamis, di mana dia menjadi satu-satunya pembalap non-Ducati yang diundang bersama dengan Marc dan Alex Marquez serta Franco Morbidelli.
Ogura menambahkan, “Kami menjalani akhir pekan yang luar biasa di Thailand dengan dua kali masuk 5 besar. Namun trek di Thailand sedikit lebih mudah bagi saya ketimbang di Argentina, performa saya di sana lebih sesuai dengan posisi kami saat ini. Namun kedua balapan akhir pekan itu bagus untuk melihat bagaimana situasi di MotoGP. Lintasan di sini berbeda, tetapi ini adalah balapan kandang tim. Saya akan memberikan segalanya dan saya tak sabar untuk membalap dengan motor MotoGP di lintasan ini.”
Tahun lalu, Ogura finis ke-7 dengan Boscoscuro (Moto2) di Texas. Mungkinkah ini balapan terberat di musim debutnya di MotoGP? “Ini jelas salah satu trek yang paling menuntut secara fisik. Namun kita lihat lagi setelah sesi pertama,” jawab Ogura sambil tersenyum.
Dibandingkan tes pertama MotoGP di Barcelona pada November lalu, Ogura berhasil membuat banyak peningkatan selama tes pramusim dan berhasil mengubah peningkatan tersebut menjadi hasil yang luar biasa di balapan pertama MotoGP musim 2025. Gaya balapnya di Aprilia RS-GP meningkat pesat. “Dalam beberapa hari pertama, saya sangat kesulitan dengan motor MotoGP. Sekarang saya lebih menyatu dengan motor, itulah perbedaan terbesar yang saya lihat,” ungkap rider asal Jepang itu.
Apakah diskualifikasi yang diterimanya di Argentina mengubah pendekatan Ogura untuk balapan di Austin? “Saya tidak mau banyak bicara tentang diskualifikasi itu. Sungguh menegcewakan bagaimana akhir pekan berakhir, tetapi kami menjalani balapan yang luar biasa dan kami menunjukkan performa yang sangat baik. Tidak ada yang berubah untuk akhir pekan ini dan saya akan mencoba memberikan yang terbaik lagi. Lalu kita lihat apa yang terjadi,” jawab rekan setim Raul Fernandez itu.
