Home MotoGP Marco Bezzecchi : Rumah Saya Dekat Sirkuit!

    Marco Bezzecchi : Rumah Saya Dekat Sirkuit!

    Marco Bezzecchi
    Marco Bezzecchi

    RiderTua.com – Marco Bezzecchi muncul di konferensi pers pada hari Kamis (7/9/23) di Misano dengan tangan kiri yang diperban. Sesaat usai crash di tikungan setelah start GP Catalunya, rider Mooney VR46 itu sudah mengeluhkan rasa sakit terutama pada ibu jari kirinya.

    “Tapi dengan adrenalin, saya masih bisa melaju. Itu bukan balapan terbaik karena saya ada masalah dengan ban depan dan saya kesakitan, juga di punggung dan kaki kananku. Di rumah saya memutuskan untuk memeriksakannya, dan untung tidak ada cedera serius hanya dampaknya yang keras,” jelas pembalap berusia 25 tahun itu.

    Marco Bezzecchi : Konsentrasi dan Adrenalin Selalu Menjadi Obat Penghilang Rasa Sakit Alami

    “Tetapi otot-otot di tanganku mengeras, sulit bagiku untuk menggenggam setang dengan erat. Tetapi keadaannya menjadi lebih baik dari hari ke hari dan kami melakukan fisioterapi 2 atau 3 sehari untuk memperbaiki kondisiku. Saya harus mengatakan bahwa saya merasakan langkah yang baik hari ini dibandingkan kemarin dan saya merasa positif mengenai hal ini,” tambah Marco Bezzecchi merujuk pada sesi latihan pertama pada hari Jumat.

    Misano World Circuit Marco Simoncelli sepanjang 4,226 km dengan 10 tikungan kanan dan 6 tikungan kiri adalah trek kandang sesungguhnya bagi Bezzecchi. “Ini pasti akan sulit. Karena meskipun kita baik-baik saja, ini adalah trek yang menuntut secara fisik. Selain tangan, saya merasa baik secara keseluruhan. Jadi saya siap bertarung,” ujar Bez yang sering melakukan latihan di sirkuit Misano bersama VR46 Academy.

    Marco Bezzecchi
    Marco Bezzecchi

    Bez melanjutkan, “Saya harap itu tidak menjadi masalah dalam balapan. Konsentrasi dan adrenalin dalam balapan selalu menjadi obat penghilang rasa sakit alami. Jika perlu saya akan meminum obat penghilang rasa sakit, tapi saya harap saya bisa sembuh.”

    Plus, tambahan dukungan dari para penggemar untuk pembalap asal Rimini-Italia itu. “Ya, balapan kandang, saya tinggal di sebelah sirkuit. Ini tentu akan menjadi dorongan tambahan,” ujar pembalap Ducati itu sambil tertawa.

    Baru-baru ini Bezzecchi dua kali terlibat dalam crash start yakni saat sprint race di Spielberg dan balapan utama hari Minggu di Montmelo. Itu sebabnya dia menyiapkan strategi taktisnya untuk melibas tikungan pertama. “Saya akan memposisikan diri saya lebih jauh ke dalam dan mencoba untuk tidak disalip oleh motor lain,” ungkap murid Valentino Rossi itu.

    Namun secara umum, tanggung jawab pembalap adalah mencegah crash serupa terjadi di masa mendatang. “Masalahnya adalah terkadang tidak mungkin menyalip 6 pembalap. Itu berarti keenam pembalap sedang ‘tidur’ atau kita berusaha terlalu keras. Terserah kita sebagai pembalap untuk menjadi agresif, tapi dengan cara yang baik,” pungkas Marco Bezzecchi sambil tersenyum.

    © ridertua.com

    TINGGALKAN BALASAN

    Silakan masukkan komentar Anda!
    Silakan masukkan nama Anda di sini